DESKJABAR - Untuk membantu penanganan bencana alam di berbagai daerah di Indonesia, Lembaga Penanggulangan Bencana Majelis Ulama Indonesia (MUI) menerjunkan relawan ke daerah-daerah tersebut.
Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana Majelis Ulama Indonesia Mohammad Jafar Hapsah mengemukakan hal itu dalam jumpa pers daring yang berlangsung di Jakarta, Rabu, 24 Februari 2021.
"LPB MUI juga sudah memberikan bantuan, dukungan serta imbauan dan masukan pada pemerintah daerah untuk mencegah terjadinya bencana," kata Mohammad Jafar Hapsah sebagaimana dilansir Antara, Rabu.
Baca Juga: Banjir Bekasi, Puluhan Ribu Warga Pilih Bertahan di Posko Pengungsian, Simak Alasan Mereka
Menurut dia, para relawan MUI tersebut diterjunkan dalam penanggulangan longsor di Sumedang, Provinsi Jawa Barat, saat terjadi gempa bumi di Sulawesi Barat, banjir Kalimantan Selatan, dan lain-lain.
Mohammad Jafar Hapsah mengklaim LPB MUI memiliki jaringan relawan bersertifikat. Saat dibutuhkan, mereka juga memiliki kemampuan untuk menghadapi penanggulangan bencana alam.
Ia mengatakan bahwa LPB MUI juga bermitra dengan sejumlah pemangku kepentingan dalam pencegahan bencana, selama terjadi bencana, serta pascabencana. LPB MUI juga dapat mengeluarkan fatwa serta melakukan edukasi dari sisi keagamaan.
Baca Juga: Berkendara Ramah Lingkungan untuk Minimalisasi Pencemaran Udara, Simak Tips Berikut Ini
Baca Juga: WASPADA, Ada Pesan WhatsApp Mengatasnamakan Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Ini Modusnya
Sekjen MUI Amirsyah Tambunan mengatakan, saat ini ada ribuan pengungsi korban banjir yang perlu mendapatkan perhatian khusus, terutama di tengah pandemi Covid-19.
Amirsyah juga berharap setiap pihak dapat bekerja sama untuk membantu korban bencana, terutama yang berada di posko pengungsian.***