BMKG Catat Gempa Bumi Hampir Setiap Hari Selama Januari, Total 646 Kali

- 2 Februari 2021, 13:08 WIB
ILUSTRASI gempa bumi.
ILUSTRASI gempa bumi. /Pixabay/psc631798/

DESKJABAR - Selama Januari 2021, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat, hampir setiap hari di wilayah Indonesia terjadi gempa dirasakan (felt earthquake). Bahkan pada 14 Januari 2021, dalam sehari terjadi gempa dirasakan sebanyak delapan kali.

Berdasarkan catatan BMKG, total 646 kali gempa bumi terjadi di tanah air sepanjang Januari 2021 dalam berbagai magnitudo dan kedalaman. 

Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menyatakan, jumlah tersebut mengalami peningkatan dibandingkan dengan periode yang sama pada 2020 yang tercatat 518 kali gempa.

Baca Juga: Info Covid-19 Bandung, Margasari dan Antapani Kidul Catat Konfirmasi Aktif Tertinggi, Simak 8 Lainnya di Sini

"Secara umum aktivitas gempa pada Januari 2021 didominasi gempa kecil dengan kekuatan kurang dari 5,0 yang terjadi 619 kali, sedangkan gempa signifikan dengan magnitudo di atas 5,0 terjadi 27 kali," tuturnya sebagaimana dilansir Antara, Selasa, 2 Februari 2021.

Ia menjelaskan, gempa dirasakan (felt earthquake) terjadi 85 kali, yang juga lebih tinggi dibandingkan dengan Januari 2020, yaitu 54 kali.

Dari ratusan kejadian gempa tersebut, terjadi tiga kali gempa yang merusak yaitu gempa Bahodopi, Morowali, Sulteng dengan magnitudo 4,9 pada 4 Januari 2021 menyebabkan beberapa rumah rusak.

Baca Juga: Seleksi Bersama Masuk PTN Pariwisata 2021 Resmi Dibuka, Klik Tautan Info dan Pendaftarannya di Sini

Selain itu, gempa Majene dan Mamuju, Sulbar, bermagnitudo 5,9 dan 6,2 pada 14 dan 15 Januari 2021 menyebabkan 105 orang meninggal dunia dan ribuan rumah rusak. Terakhir, gempa Talaud, Sulut, magnitudo 7,1 yang menyebabkan beberapa rumah rusak.

Dari peta seismisitas dapat diidentifikasikan zona aktif gempa pada Januari 2021, yaitu Aceh, Nias, Bengkulu, Lampung, Lombok, Sumbawa, Sumba, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Laut Maluku, dan Seram. Aktivitas gempa di zona aktif ini masih dapat berlanjut hingga Februari 2021 tetapi juga dapat berakhir dan bergeser ke wilayah lain.

"Dengan meningkatnya aktivitas gempa pada Januari 2021 dan informasi zona aktif gempa, kami mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak panik, tetap waspada," katanya.

Baca Juga: Info Covid-19 Jawa Barat, Karawang dan Tujuh Daerah Masih Zona Merah, Hanya Satu Daerah yang Zona Kuning

Menurut dia, informasi tersebut harus direspons dengan upaya mitigasi yang konkret, seperti membangun rumah tahan gempa, menata ruang pantai yang aman tsunami, belajar cara selamat saat terjadi gempa dan tsunami, evakuasi mandiri tsunami, dan meningkatkan kemampuan dalam merespons peringatan dini.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x