BPBD Jabar Nyatakan 14 Daerah di Jabar Beresiko Bencana Tinggi : Inilah Penjelasannya

- 19 Januari 2021, 17:25 WIB
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jabar Dani Ramdan
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jabar Dani Ramdan /


DESKJABAR- Sebanyak 27 kabupaten dan kota di Jawa Barat dikategorikan rawan bencana alam. Dari jumlah itu sebanyak 14 daerah dinyatakan kategori risiko bencana tinggi dan 13 daerah dengan risiko bencana sedang.

Dilihat dari jumlah tersebut berarti di daerah Jawa Barat tidak ada yang masuk kategori risiko bencana rendah.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jabar Dani Ramdan menyatakan, pihaknya sudah menyusun kajian risiko bencana dan peta rawan bencana sampai ke tingkat desa.

Baca Juga: PMI Kota Bandung Mulai Layani Donor Plasma Konvalesen untuk Obati Pasien Covid-19

Hal itu dilakukan agar masyarakat memahami kondisi kebencanaan di lingkungannya. Pemahaman dan kesadaran masyarakat untuk tetap waspada amat krusial.

"Hanya gempa yang tidak bisa diprediksi kapan dan di mana terjadi. Tapi kalau banjir, kita lihat dari kondisi alam termasuk banjir rob karena air laut yang naik. Sedangkan, tsunami dan gempa tidak bisa diprediksi," kata Dani Ramdan saat dihubungi wartawan, Selasa 19 Januari 2021.

Provinsi Jawa Barat rawan masuk bencana. Semua jenis kebencanaan, mulai dari banjir, longsor, gempa bumi, sampai tsunami, berpotensi terjadi.

Baca Juga: Pulang Baksos di Longsor Sumedang, Malah Ditikam hingga Meninggal : Simak Kronologisnya disini!

Dari 27 kabupaten/kota, 14 daerah masuk kategori risiko bencana tinggi dan 13 daerah berisiko bencana sedang. Artinya, tidak ada daerah di Jabar yang masuk kategori risiko bencana rendah.

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x