TIGA OKNUM TNI AD Penabrak Sejoli, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa: Proses Hukum dan Pecat

- 25 Desember 2021, 06:57 WIB
Tangkap layar Kapuspen TNI Mayjen Prantara Santosa. Ia menyatakan, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memerintahkan proses hukum dan pesat tiga oknum TNI yang menabrak sejoli di Nagreg, Kabupaten Bandung.
Tangkap layar Kapuspen TNI Mayjen Prantara Santosa. Ia menyatakan, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memerintahkan proses hukum dan pesat tiga oknum TNI yang menabrak sejoli di Nagreg, Kabupaten Bandung. /ANTARA/Prisca Triferna/

Pelimpahan penyidikan

Dalam konferensi pers Jumat siang, Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi A Chaniago mengatakan peristiwa tabrakan itu terjadi di Jalan Raya Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Rabu, 8 Desember 2021. Kecelakaan menyebabkan dua remaja menjadi korban, yakni Handi Saputra (16) dan Salsabila (14).

Namun korban dikabarkan hilang setelah terlibat kecelakaan. Dua korban saat itu menggunakan sepeda motor jenis Suzuki FU dengan nomor polisi D 2000 RS.

Setelah tiga hari berlalu, aparat kepolisian dari Polda Jawa Tengah melaporkan ada penemuan jasad di kawasan Sungai Serayu pada Sabtu, 11 Desember 2021. Dua jasad itu memiliki ciri-ciri yang sama dengan para korban kecelakaan di Nagreg tersebut.

Erdi mengatakan, aparat kepolisian dari Polda Jawa Barat berangkat bersama orangtua korban untuk memastikan identitas kedua jasad tersebut.

"Memang benar korban merupakan anak-anak mereka. Korban divisum, diautopsi, dan dikembalikan kepada orangtuanya untuk dimakamkan," kata Erdi.

Dua korban tersebut ditemukan pada dua lokasi yang berbeda. Handi ditemukan di bantaran Sungai Serayu, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas, sedangkan Salsabila ditemukan di kawasan muara Sungai Serayu, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Baca Juga: Jelang Ekspose Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Dua Saksi Menghilang? Ini Dua Kemungkinannya

Dari kejadian tersebut, polisi mengamankan sejumlah barang bukti mulai dari pakaian para korban yang digunakan saat kecelakaan dan satu sepeda motor milik korban.

Polda Jabar dan Polresta Bandung telah melimpahkan penyidikan dugaan keterlibatan tiga oknum anggota TNI AD ke pihak TNI pada Rabu 22 Desember 2021.

"Hasil kordinasi, kami menyepakati penyidikan dilimpahkan ke Pomdam III Siliwangi untuk penyelidikan intensif," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi Ardimulan Chaniago.***

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah