POLDA JABAR Akui Ada Kendala Teknis Untuk Ungkap KASUS SUBANG, Apa Sih Kendalanya? Begini Kata Pakar Hukum

- 28 Januari 2022, 07:52 WIB
Tempat kejadian perkara kasus pembunuhan Subang. Polisi menhakui ada kendala-kendala teknis yang juga menjadi hambatan  dalam pengungkapan kasus pembunuhan Subang.
Tempat kejadian perkara kasus pembunuhan Subang. Polisi menhakui ada kendala-kendala teknis yang juga menjadi hambatan dalam pengungkapan kasus pembunuhan Subang. /YouTube Ryzan Akaleza

Baca Juga: 10 Ciri Rumah Kena Serangan Jin Jahat SANTET atau SIHIR, Nomor 3 Sering Terjadi, HATI HATI

Hilangnya sidik jari yang menempel di tubuh korban Tuti dan Amel atapun sidik jari yang menempel di tempat kejadian mampu dihilangkan. Seperti mayat Tuti dan Amel yang dibersihkan, begitu juga jejak jejak bekas sidik jari pelaku di lokasi kejadian sudah dibersihkan.

HN Suryana menyebutkan biasanya, dalam kasus pembunuhan polisi bisa langsung mengungkap diawali dari adanya sidik jari pelaku yang ditemukan di lokasi kejadian.

"Sedangkan dalam kasus subang tidak satu pun si pelaku meninggalkan jejak sidik jari. Si pelaku sudah paham menghilangkan alat bukti," kata HN Suryana.

Begitu pula dengan saksi, Suryana mengatakan dalam kasus pembunuhan di Subang ini katatidak ada satu pun saksi yang melihat, menyaksikan atau mendengar peristiwa pembunuhan tersebut.

Sehingga proses pengungkapan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang memakan waktu yang lama dan sampai saat ini masih belum terungkap.

"Kontruksi hukum dalam penanganan kasus pembunuhan di Subang harus serius dengan mendatangkan ahli yang profesional. Karena seberat apapun kasus yang dihadapi, menjadi kewajiban pihak kepolisian untuk mengungkap siapa pelaku pembunuh," ujarnya.

Meski polisi tampak kesusahan mengungkap kasus pembunuhan Subang ini, Suryana tetap merasa optimistis dengan pengalaman yang dimiliki polisi dan juga teknologi yang ada, polisi bisa mengungkap siapa pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang.

Hanya saja butuh waktu yang panjang untuk bisa mengungkap pelaku pembunuh Tuti dan Amel tersebut karena jejak sidik jari pelaku di tempat kejadian perkara sulit ditemukan.***

Halaman:

Editor: Ferry Indra Permana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah