Terlalu banyak radikal bebas dapat menyebabkan stres oksidatif dalam tubuh, yang dapat menyebabkan peradangan, serta kondisi kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes.
Bawang merah kaya akan senyawa dengan aktivitas antioksidan, seperti quercetin, kaempferol, dan allicin.
Satu studi membuktikan s antioksidan dalam bawang merah sangat tinggi. Studi lain membandingkan kekuatan antioksidan dari enam sayuran Allium, mencatat bahwa bawang merah memiliki kekuatan tertinggi kedua setelah kucai.
2. Meredakan gejala alergi
Selama reaksi alergi, sel-sel dalam tubuh Anda melepaskan histamin, yang memicu gejala seperti pembengkakan jaringan, mata berair, dan gatal.
Bawang merah tinggi quercetin, flavonoid tanaman yang memiliki manfaat membantu mengurangi dan mengelola gejala mata dan hidung yang berkaitan dengan alergi musiman.
Quercetin dapat bertindak sebagai antihistamin alami dengan mencegah pelepasan histamin, dan mengurangi keparahan reaksi inflamasi dan pernapasan seperti asma alergi, bronkitis, dan alergi musiman.
Faktanya, quercetin adalah bahan utama dalam banyak obat dan suplemen alergi musiman yang digunakan untuk mengatasi gejala alergi ringan yang memengaruhi mata dan hidung.
Baca Juga: 10 Manfaat Bawang Hitam buat Kesehatan, Ternyata ampuh obati penyakit ganas ini
3. Antimikroba
Sejumlah besar penelitian menunjukkan bahwa senyawa organosulfur dalam sayuran Allium seperti bawang merah memiliki sifat antibakteri, antijamur, dan antivirus.