Pelaku Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Tak Bisa Mengelak, Ini Bukti Ilmiah yang Didapat dr Hastry

- 31 Oktober 2023, 07:32 WIB
Ahli forensik Mabes Polri dr. Sumy Hastry yang akrab disapa dr Hastry sedang melakukan otopsi jenazah kasus pembunuhan. Dokter Hastry yang melakukan otopsi kedua jenazah korban kasus Subang 2021 mengatakan, bukti ilmiah yang didapatnya sudah cukup untuk menangkap pelaku.
Ahli forensik Mabes Polri dr. Sumy Hastry yang akrab disapa dr Hastry sedang melakukan otopsi jenazah kasus pembunuhan. Dokter Hastry yang melakukan otopsi kedua jenazah korban kasus Subang 2021 mengatakan, bukti ilmiah yang didapatnya sudah cukup untuk menangkap pelaku. /Instagram @hastry_forensik

Tidak perlu adanya pengakuan untuk menentukan tersangka kasus Subang karena alat bukti sudah cukup, jelas dr Hastry didukung oleh data-data hasil penyelidikan serta penyidikan, sehingga hasilnya bersifat ilmiah.

"Tidak mungkin bisa dibohongi, karena ini sudah dibuktikan secara ilmiah. Jadi kesimpulannya tidak akan ada kejahatan yang sempurna," ujarnya.

Masih di kanal YouTube Denny Darko, dr Hastry mengatakan bukti-bukti ilmiah seperti DNA, tes kebohongan dan tulisan sudah bisa menjerat pelaku.

Selain itu, dalam mengumpulkan bukti ilmiah ini pihaknya juga memprofil terduga pelaku. Salah satunya yakni profil merokoknya.

"Ada orang merokok berbeda-beda. Dari mereknya, cara pegangnya dan dari sisa rokoknya. Kita lihat dan kita profil semua. KIta amati waktu dia ditanya-tanya, dikasih rokok," ungkapnya.

Baca Juga: Pasca Kasus Subang 2021, Kondisi Sekolah Kini Menyedihkan, Ada Kenangan Oktober 2017

Menurut dr Hastry, meski pelaku berusaha menghilangkan profil-nya, hal itu akan susah sekali karena sudah menjadi kebiasaan."kebiasaan itu susah, tak diduga," katanya.

Dengan diketahui kebiasaannya maka akan langsung mengerucut. "Ada bukti, ada rekamannya, dibandingkan nanti. Dia tidak bisa mengelak lagi. Pasti dimasukkan di BAP," jelasnya.

Mengenai lambatnya kinerja kepolisian, menurut dr. Sumy Hastry, bukan berarti polisi kalah oleh pelaku kasus Subang. Namun, itu karena penyidik bekerja sangat hati-hati.

Kronologis kejadian

Halaman:

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah