DESKJABAR - Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Hedy Rahadian menyatakan bahwa akan 12 ruas tol dengan total panjang 385,5 kilometer yang ditargetkan beroperasi pada 2024 .
"Pada periode 2024 ditargetkan jalan tol baru yang beroperasi mencapai 385,5 kilometer, sehingga total panjang jalan tol yang beroperasi periode 2020 hingga 2024 mencapai 1.405 kilometer," kata Hedy Rahadian.
Sebanyak 12 ruas tol baru yang akan beroperasi di 2024 itu, kata Hedy dalam rapat kerja bersama Komisi V DPR, Selasa 24 Januari 2023 lalu, di antaranya Jalan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap) tahap I segmen Gedebage-Tasikmalaya.
Baca Juga: Tol Getaci-Tol Pejagan-Tol Yogyakarta Akan Bertemu di Cilacap: INI PINTU EXIT-NYA
Profil dan 17 fakta menarik Tol Getaci
Dalam unggahan akun resmi Instagram Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) @pupr_bpjt, Rabu 25 Januari 2023, pembangunan konstruksi Jalan Tol Getaci (Gedebage Tasikmalaya Cilacap) memang dipastikan akan tetap terlaksana.
Namun sehubungan dengan mundurnya PT. Waskita Karya dari konsorsium, kapan dimulainya Tol Getaci dibangun menunggu lelang ulang selesai yang saat ini masih dalam proses.
Terlepas dari kapan tepatnya pembangunan konstruksi Tol Getaci dimulai, ada 17 fakta menarik yang ada pada ruas jalan tol ini, yaitu:
1. Terpanjang di Indonesia
Tol Getaci akan menjadi tol terpanjang di Indonesia (206,65 km) menggeser posisi Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka) yang saat ini masih menjadi tol terpanjang di Indonesia (189 km).
2. Menghubungkan 2 provinsi
Tol Getaci menghubungkan 2 provinsi yaitu Jawa Barat (171,40 km) dan Jawa Tengah (35,25 km)
3. Solusi tepat memecahkan kemacetan
Tol Getaci menjadi solusi tepat yang sangat didambakan warga masyarakat Priangan Timur untuk memecahkan masalah kemacetan yang sering terjadi di jalur jalan nasional Bandung-Tasikmaya baik yang melewati Garut maupun lewat Limbangan-Malagbong.
Baca Juga: Link Live Streaming Persib Bandung vs PSIS Semarang BRI Liga 1, Marc Klok Janjikan Hasil Maksimal
4. Terkoneksi dengan Tol Jawa Selatan dan Utara
Tol Getaci akan terhubung atau Terkoneksi dengan Tol Jawa Selatan dan Utara yang bertemu di Kabupaten Cilacap yaitu: Jalan Tol Pejagan-Cilacap dan Jalan Tol Yogyakarta-Cilacap
5. Jalan Tol panoramic penuh pemandangan indah
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan Jalan Tol Getaci antara Gedebage-Tasikmalaya merupakan Jalan Tol Panoramic memiliki bentang alam yang sangat baik.
Jalan Tol Getaci antara Gedebage-Tasikmalaya melewati kawasan pegunungan yang masih sejuk dan memiliki view atau panorama pemandangan alam yang sangat indah.
6. Terowongan mirip Cisumdawu
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga mengatakan, membangun Tol Getaci hanya demi kecepatan saja tidak cukup bijaksana. "Mungkin lebih mahal sedikit dengan terowongan, pasti akan lebih nyaman untuk kita lalui," katanya.
8. Proyek strategis nasional
Tol Getaci merupakan salah satu proyek strategis nasional. Ini tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2020 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.
9. Jalur pariwisata
Selain menjadi solusi tepat untuk mengatasi kemacetan, Tol Getaci juga dapat menjadi jalur pariwisata menuju daerah Selatan Jawa Barat khususnya di Kabupaten Pangandaran dan Cilacap.
10. Mempersingkat waktu tempuh
Lewat Tol Getaci yang juga terkoneksi dengan ruas Tol Cisumdawu dan Purbaleunyi, jarak tempuh Bandung-Tasikmalaya dan sekitarnya dari yang biasanya 3 jam dalam keadaan normal bisa menjadi 1 jam saja.
11. Memperlancar konektivitas dan ekonomi masyarakat
Tol Getaci akan memperlancar konektivitas Jawa Barat-Jawa Tengah dan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya di selatan Jawa Barat dan Cilacap Jawa Tengah.
12. Rest area untuk UMKM
Rest Area di Tol Getaci akan diisi oleh aktivitas wirausaha menjual produk lokal UMKM.
13. Melewati 9 Kota/Kabupaten dan ratusan desa
Jalan Tol Getaci melewati 7 wilayah Kabupaten dan Kota di Jawa Barat dan Jawa Tengah yakni Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, Kabupaten Pangandaran dan Kabupaten Cilacap.
Selain itu, ada puluhan kecamatan dan ratusan Desa di 9 Kota dan Kabupaten itu yang daerahnya dilintasi Tol Getaci dan akan mendapat uang ganti rugi
14. Memiliki 10 Simpang Susun dan pintu keluar-masuk
Jalan Tol Getaci akan memilki 10 Simpang Susun (SS) dan 10 pintu tol sebagai akses keluar/masuk kendaraan. Yakni SS/pintu tol Majalaya, SS Nagrek, SS Garut Utara, SS Garut Selatan, SS Singaparna, SS Tasikmalaya, SS Ciamis, SS Banjar, SS Patimuan, dan SS/pintu tol Cilacap.
15. Dibangun dalam 2 tahap
Tol Getaci akan dibangun dalam 2 tahap. Tahap 1 Gedebage-Tasikmalaya pembangunan kontruksinya diagendakan dilakukan mulai 2023 dan selesai 2024
Kemudian Tahap 2 Tasikmalaya-Clacap pembangunan konstruksinya diagendakan mulai pada 2027 (berhenti dulu selama 3 tahun) dan selesai 2029.
16. Terdapat 4 seksi
Tol Getaci memiliki 4 seksi yakni; Seksi 1 Junction Gedebage-Garut Utara (45,20 km), Seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya (50,32 km), Seksi 3 Tasikmalaya-Patimuan (76,78 km) dan Seksi 4 Patimuan-Cilacap (34,35 km)
17. Investasi Rp 56 trilun
Nilai investasi pembangunan Tol Getaci akan menghabiskan biaya investasi sebesar Rp 56 triliun dan masa konsesi selama 40 tahun.
Demikian profil dan 17 fakta menarik Tol Getaci yang disebut-sebut akan menjadi tol terpanjang di Indonesia yang dihimpun DeskJabar.com dari berbagai sumber.***