"Kopi literan ini sangat membantu penjualan kami, sebelumnya penjualan sempat menurun karena pandemi dan semenjak ada kopi literan ini pembeli jadi datang kembali karena cukup membeli sekali", kata Fanny.
Hal serupa juga disampaikan oleh Irwan, barista kedai kopi di daerah Kedaton, Bandarlampung.
"Sebenarnya kopi literan ini sama saja dengan membeli segelas kopi, bahkan lebih murah karena kopi literan ini bisa bertahan selama 3 hari dikulkas," katanya.
Baca Juga: Hati-hati, Penggunaan Earphone Terlalu Lama Membuat Telinga Stres
Baca Juga: Kasus Covid-19, Satgas Penanganan Covid-19 Minta Daerah Evaluasi Penerapan 3T. Ini Alasannya
Inovasi kopi literan ini mendapat respon yang berbeda dari sejumlah konsumen di Bandarlampung.
"Kopi literan ini menurut saya lebih murah karena hanya sekali beli saya bisa minum kopi untuk beberapa hari kedepan", kata Sindi.
Hal berbeda disampaikan oleh Christiani. Menurutnya, membeli kopi literan jadi lebih boros karena isinya banyak dan sehari bisa minum berkali-kali.
Baca Juga: Wow Keren, Mariah Carey Kolaborasi Bareng Ariana Grande Garap Acara Spesial Natal
Baca Juga: Berkelana Selama 18 Hari, Herry Nurhayat Kembali Ke Lapas Sukamiskin Dieksekusi Jaksa KPK