MENGERIKAN! Kenapa Kasus Subang Tak Terungkap Juga: TERNYATA OH TERNYATA.....

- 25 Desember 2021, 08:13 WIB
Analisa  Anjas di Thailand membeberkan analisanya mengapa kasus pembunuh ibu dan anak di Subang belum terungkap juga
Analisa Anjas di Thailand membeberkan analisanya mengapa kasus pembunuh ibu dan anak di Subang belum terungkap juga /Youtube Anjas di Thailand/

Baca Juga: NEW! KODE REDEEM FF 25 DESEMBER 2021, Kode Redeem FF 1 Menit yang Lalu, Reward FF Garena: BANYAK HADIAH KEREN

Baca Juga: Jenderal Andika Perkasa Tegas, Oknum Penabrak Sejoli di Nagreg Terancam Pasal Pembunuhan Berencana

“Tapi ternyata setelah empat bulan lebih kasus ini berjalan, ada dugaan ke sana (menyangkut orang lain) karena ini efek domino. Maksudnya kalau ini terbongkar nanti akan muncul kasus-kasus lain yang juga akan ikut terbongkar”, kata Anjas di Thailand.

Anjas di Thailand juga mengatakan, adalah hal yang wajar jika muncul tudingan ada yang salah dengan tim inafis dalam mengambil sidik jari yang mungkin tidak detil atau telat. Semakin lama pengungkapan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, akan semakin banyak opini atau pertanyaan apakah sebegitu telodornya atau sebegitu sulitnya kah kasus ini?.

Muncul opini liar

Opini liar semacam itu, kata Anjas di Thailand bisa membahayakan nama baik tim kepolisian. Apalagi banyak terjadi kasus pembunuhan di tempat lain di Indonesia tapi dalam waktu seminggu, dua minggu atau sebulan sudah ketahuan siapa pelakunya.

“Tapi ada yang unik dengan kasus subang ini, sudah empat bulan belum terungkap juga. Ada apa ini?”, tanya Anjas di Thailand.

Suka tidak suka, menurut Anjas di Thailand memang ada kejadian pada tanggal  19 Agustus 2021 atau sehari setelah kejadian (ditemukan mayat korban pada 18 Agustus 2021 pagi di bagasi mobil Aphard), ada dugaan beberapa orang yang seharusnya tidak boleh masuk ke lokasi kejadian tapi malah masuk.

Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia Leg 2, Tatsuma Yoshida Takut Jika Egy Maulana Vikri Main di Piala AFF 2020, Antisipasi

Anjas di Thailand juga menyoroti soal autopsi. Ada jejak digital yang menunjukkan bahwa ada dugaan  pada autopsi pertama tidak lengkap , terlalu cepat dan ada dugaan dari keluarga tidak begitu detil. Hasil konfirmasi dari  dr Hastry yang merupakan salah satu anggota tim Autopsi kedua kaus pembunuh ibu dan anak di Subang, kata Anjas pada autopsi pertama tidak ada permasalahan yang terlalu  aneh dan dugaan framing tidak mungkin.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: YouTube Anjas di Thailand


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah