Hal tersebut dikarenakan agar umat islam yang sedang berhaji dapat lebih fokus dalam memperbanyak doa yang memiliki pahala sangat besar pada hari itu.
Baca Juga: Kapan Seharusnya Bayi Mulai Tertawa, Simak 4 Cara Supaya Bayi Anda Tertawa
Dalam sebuah hadits riwayat Ummul Fadhl binti Al-Harits :
“Orang-orang berbantahan di dekatnya pada hari Arafah tentang puasa Nabi Muhammad SAW. Sebagian mereka mengatakan, ‘Beliau berpuasa.’ Sebagian lainnya mengatakan ‘Beliau tidak berpuasa.’ Maka Ummul Fadhl mengirimkan semangkuk susu kepada beliau, ketika beliau sedang berhenti di atas unta beliau, maka beliau meminumnya.” (Kitab Al-Majmu’ Syarah Al-Muhadzzab oleh Imam Nawawi, juz 6, hal. 428). (HR. Bukhari Muslim).
Keutamaan lainnya dari puasa sunnah Arafah yang dikerjakan selain menggugurkan dosa-dosa kecil setahun yang lalu dan setahun yang akan datang, Allah SWT pun akan membebaskan lebih banyak hamba-Nya dari siksaan api neraka pada hari Arafah.
Baca Juga: Bikin Ngiler, Dahsyat Luar Biasa Pahala Ibadah di Hari Arrafah 9 Dzulhijjah, Ini Janji Allah!
Seperti sabda Rasulullah SAW "Tidak ada hari yang Allah membebaskan hamba-hamba dari api neraka lebih banyak daripada pada hari Arafah," (HR Muslim).
Adapun niat melaksanakan puasa sunnah Arafah adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِعَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Artinya : Artinya: “Saya niat puasa sunnah Arafah hari ini karena Allah Ta'ala."