"Setelah datang hari Senin, Danu langsung diperiksa. Hasil pemeriksaan Danu itu kita yakini sudah klop dengan bukti-bukti polisi. Makanya polisi langsung jemput paksa oknum-oknum tersebut. Jadi penetapan 5 tersangka ini bukan ngasal," kata dia.
Achmad Taufan menegaskan bahwa Danu membuat pengakuan tersebut bukan di media, tetapi langsung kepada polisi.
"Kesaksian Danu sebagai pelaku, ya tinggal dicocokkan dengan bukti-bukti yang ada di Polda Jabar. Jadi, tidak ada istilah Danu memprovokasi atau memberikan berita bohong. Kita lihat saja nanti perkembangannya," ucapnya.
Kondisi terkini Danu
Achmad Taufan juga menyampaikan kondisi terkini Danu yang lebih segar dibandingkan dengan kondisi sebelumnya yang lebih muram, sering termenung, dan banyak pikiran.
"Hari ini kami melihat Danu sudah lebih fresh, lebih enteng, karena dia sudah mampu menyampaikan apa yang ada di pikiran dia selama ini," ujarnya.
Achmad Taufan menilai, kasus Subang 2021 merupakan kasus pembunuhan dengan skenario yang sudah diatur dan direncanakan luar biasa sehingga lebih dari 2 tahun kasus ini stagnan.
"Alhamdulillah, hari Senin kemarin waktunya kasus Subang 2021 bergoncang. Itu buat kami adalah hari yang bersejarah. Danu mampu dan berani mengatakan yang sebenar-benarnya bahwa dia adalah bagian dari kasus pembunuhan tersebut. Bukan sebagai saksi lagi," tuturnya.