Kabar Terkini Tol Getaci: Memiliki Struktur Geologi Rumit Perlu Penanganan Khusus

- 13 Januari 2023, 06:10 WIB
Ilustrasi jlan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap) lewat Garut.  Menteri PUPR Basuki berharap Tahap 1 selesai tahun 2024
Ilustrasi jlan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap) lewat Garut. Menteri PUPR Basuki berharap Tahap 1 selesai tahun 2024 /Tangkapan layar Instagram/@pupr_bpjt/

DESKJABAR - Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam unggahan di akun Instagramnya @pupr_bpjt, yang dikutip DeskJabar.com Jumat 13 Januari 2023 menyebutkan, jalan Tol Getaci sudah mengalami kemajuan perkembangan.

BPJT PUPR menjelaskan, progres pembangunan Jalan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap) lewat Garut sudah dilakukan penetapan lokasi (penlok) di wilayah Jawa Barat (Jabar), dan dilanjutkan penlok di Jawa Tengah (Jateng).

Proyek Jalan Tol Getaci yang menghubungkan dua provinsi yakni Jabar dan Jateng ini akan menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia (206,65 km).

Baca Juga: Peringkat Universitas di Tasikmalaya, Ciamis, Garut Level Regional, Indonesia dan Asia: Siapa Tertinggi?

Baca Juga: Terasering Panyaweuyan, Tempat Wisata Hits dan Viral di Majalengka: Pesona Kebun Sayur di Kaki Gunung Ciremai

Setelah proses penlok dilakukan, sebut BPJT PUPR, nantinya proses pengadaan tanah akan mulai dilakukan dan kemudian dilanjutkan dengan proses konstruksi.

Masih dalam unggahan di Instagramnya, BPJT juga menyebutkan bahwa Jalan Tol Getaci merupakan Proyek Strategeis Nasonal (PSN) yang  tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 109 tahun 2020 tentang Percepatan Pelaksanaan PSN.

Jalan Tol Getaci yang memiliki panjang total 206,65 km melintas di dua provinsi yakni  Jawa Barat sepanjang 171,40 km dan Jawa Tengah sepanjang 35,25 km.

Tol Getaci memiliki struktur geologi rumit, memiliki 10 simpang susun (SS)

Jalan Tol Getaci memiliki struktur geologi rumit dengan banyak batuan gunung, sehingga perlu penanganan khusus selama proses konstruksinya.

Tol Getaci yang membentang dari Gedebage (Bandung)-Tasikmalaya-Cilacap lewa Garut itu akan memiliki 10  simpang susun (SS) untuk akses keluar masuk kendaraan, yaitu:

  1. SS Majalaya
  2. SS Nagrek
  3. SS Garut Utara
  4. SS Garut Selatan
  5. SS Singaparna
  6. SS Tasikmalaya
  7. SS Ciamis
  8. SS Banja
  9. SS Patimuan
  10. SS Cilacap

Baca Juga: Tempat Wisata Murah Meriah di Kota Tasikmalaya: Datanglah ke Galura Citanduy Batu Bangkong

Dalam pengerjaannya, jalan Tol Getaci yang memiliki panjang 206,65 Km itu dilakukan dalam 2 tahap. Tahap 1 yakni Seksi 1 JC Gedebage – SS Garut Utara, dan Seksi 2 SS Garut Utara – SS Tasikmalaya dengan target operasi pada tahun 2024.

Kemudian tahap 2, terdiri dari Seksi 3 SS Tasikmalaya – SS Patimuan, dan Seksi 4 SS Patimuan – SS Cilacap dengan target operasi pada tahun 2029.

Menteri PUPR dan Wagub Jabar berharap Tol Getaci selesai sesuai rencana

Sementara itu, dilansir dari  laman resmi Pemerintah Provinsi Jawa Barat jabarprov.go.id, Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum berharap Tol Getaci bisa selesai sesuai rencana.

Menurut Uu, jalan Tol Getaci akan sangat bermanfaat dan berguna bagi masyarakat. Selain untuk mempermudah transportasi juga dapat meningkatkan perekonomian daerah.

Uu Ruzhanul Ulum berharap, kejadian (yang menghambat) Tol Bocimi dan Cisumdawu tidak terjadi dalam pembangunan  Tol Getaci.

Baca Juga: Ramalan Cuaca Kawasan Bandung Hujan Siang Hari Jumat Ini, Mungkin ‘Hujan Poyan’

“Maka pengertian dari masyarakat yang diharapkan termasuk sosialisasi yang lebih awal dan lebih jelas pada masyarakat masalah teknis tentang pembebasan tanah,” ujar Uu Ruzhanul Ulum.

Lebih lanjut Uu juga mengimbau masyarakat yang terkena dampak Tol Getaci untuk melepaskan lahannya dengan harga wajar demi menyukseskan proyek strategis nasional (PSN).

"Karena, harga yang ditentukan kami sudah ada payung hukumnya", kata Uu Ruzhanul Ulum.

Di tempat dan kesempatan yang berbeda, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga  berharap pembangunan Jalan Tol Getaci Tahap 1 (Gedebage-Tasikmalaya) sesuai jadwal bisa Selesai Tahun 2024.

"Dalam pelaksanaan pembangunan Tol Getaci saya ingin mengingatkan cepat is a must but not sufficient," kata Basuki Hadimuljono.

Tol Getaci mendorong peningkatan perekonomian masyarakat

Baca Juga: Jutaan Bibit Teh di Purwakarta Gagal Terjual pada Musim Tanam Perkebunan Jawa Barat Awal 2023

Bahwa pembangunan jalan Tol Getaci bisa meningkatkan konektivitas dan ekonomi masyarakat dikatakan Kepala BPJT Kementerian PUPR, Danang Parikesit.

“Tol Getaci bisa mendukung peningkatan perekonomian di Kawasan selatan Pulau Jawa (Jabar dan Jateng) serta Kawasan Pariwisata Pangandaran”, ujarnya.

 

Sebagai informasi tambahan, masa pengusahaan jalan Tol Getaci adalah selama 40 tahun terhitung sejak penerbitan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) dengan nilai investasi sebesar Rp56,20 triliun.

Pelaksananya PT Jasamarga Gedebage Cilacap (JGC) selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang dibentuk oleh konsorsium pemenang lelang.***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Instagram @pupr_bpjt


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah