Network
DESKJABAR - Kasus pembunuhan Subang yang terjadi pada tanggal 18 Agustus 2022, hingga awal Februari 2022 ini masih menjadi misteri karena polisi masih belum mengumumkan siapa pelaku pembunuh Tuti dan Amel.
Sebelumnya Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana pernah mengatakan jika pihaknya akan mengumukan kasus pembunuhan Subang ini pada awal tahun 2022. Namun tidak disebutkan awal tahun ini bulan apa.
“Ternyata sampai sekarang belum terungkap siapa pelakunya, kita gak tahu. Soalnya Kapolda bilang semoga awal tahun 2022 bisa terungkap, awal tahun yang dimaksud itu apakah Januari, Februari, atau Maret,” ujar Anjas Asmara seorang dosen di Thailand yang juga seorang Youtuber.
Anjas yang rajin mengikuti perkembangan kasus pembunuhan Subang yang menghilanglan nyawa Tuti dan Amel melalui kanal YouTube yang dimilikinya ini memperkirakan ada pembagian tugas saat beraksi di kasus Subang.
Dalam tugasnya tersebut sebagian orang yang mengeksekusi dan bagian lainnya yang membersihkan jasad dan kemudian memindahkan jasad Tuti dan Amel ke bagasi mobil Alphard hitam hingga akhirnya ditemukan.
"Orang yang membersihkan jasad mungkin saja bukan pelaku, tapi peranannya sebagai yang membantu yakni orang yang membantu membersihkan kedua jasad korban dan mengangkat kedua jasad korban ke bagasi mobil," ujar Anjas.
Pernyataan Anjas tersebut disampaikan di kanal YouTube miliknya Anjas di Thailand dengan judul “PENYID1K UNGKAP SIAPA YG SURUH SOSOK DP0 TSK SUBANG !!” yang tayang pada Senin, 31 Januari 2022.
Baca Juga: Inilah 5 Jalan di Kota Bandung yang Kabarnya Ada Hantu Tanpa Kepala dan Kuntilanak
Ucapan Anjas itu sesuai dengan pengakuan Kabid Humas Polda Jabar terdahulu yang ketika itu dalam keterangannya menyebutkan, kemungkinan orang yang mengangkat jasad Tuti dan Amel dari kamar mandi ke bagasi mobil Alphard lebih dari satu orang.
