- PASTIKAN HAL INI TIDAK TERJADI LAGI
- STOP SEBAR INFORMASI YANG MENYUDUTKAN KORBAN!".
"Tolong bantu ya teman-teman untuk melindungi para korban yang masih usia anak ini dengan menjaga berita yang beredar," lanjutnya.
Tak hanya itu, istri Gubernur Jabar itu juga menyampaikan enam hal terkait kasus pemerkosaan tersebut.
- Kejadian biadab ini sudah ditangani oleh UPTD PPA Jabar bersama dengan PPA POLDA JABAR Sejak 27 Mei 2021 berkolaborasi dengan kota/kabupaten terkait.
- Saya sendiri sejak awal juni 2021 secara langsung terus memantau dan berinteraksi dengan korban dan orang tuanya untuk memastikan anak-anak memdapatkan hak perlindungannya.
- Saat ini pelaku sudah diproses secara hukum (sudah 4 kali persidangan)
- Para korban sudah kembali kepada keluarganya masing-masing dengan terus mendapatkan pantauan dari tim trauma healing.
- Dalam rangka melindungi anak-anak/korban dan juga sebagai upaya untuk menghindari stigma/pelabelan dari masyarakat, demi kepentingan terbaik bagi anak, pihak pemerintah provinsi maupun dari pihak polda jabar pada saat itu tidak melakukan release di media.
- Kami mengharapkan kerjasama dari media dan bapak ibu semua untuk sama-sama melindungi korban dari dampak-dampak lain yang ditimbulkan dari pemberitaan di media.”
Seperti diketahui kasus pemerkosaan dengan korban belasan santriwati di Bandung menggemparkan tanah air.
Kini pelaku, Herry Wirawan sudah ditahan dan siap menjalani proses hukum atas pembuatan tidak bermoralnya.
Untuk para korban dari pemerkosaan saat ini tengah menjalani trauma healing guna memulihkan trauma mereka.***