Khawatir Harga Cabe Melejit, Bibit Tanaman Cabe Laris Diminati Masyarakat Bandung

6 Oktober 2023, 11:31 WIB
Masyarakat ramai meminati bibit tanaman gratis dari Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, disela-sela pasar tani, Jumat, 6 Oktober 2023. /Kodar Solihat/DeskJabar

DESKJABAR – Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat membagikan banyak bibit tanaman pertanian hortikultura jenis sayuran dan buah secara gratis di Bandung, Jumat, 6 Oktober 2023. Adalah bibit tanaman cabe paling cepat ludes diminati masyarakat, untuk persiapan kebutuhan akhir tahun 2023 dan awal 2024.

 

 

Hanya hitungan belasan menit, banyak bibit tanaman hortikultura jeruk, terong, dan cabe, langsung habis diminati masyarakat. Tampak paling cepat habis stok adalah bibit tanaman cabe, jenis cengek domba, masyarakat tampaknya sudah memperkirakan pergerakan harga cabe akhir tahun 2023.

Pembagian banyak bibit tanaman hortikultura itu dilakukan disela-sela gelaran pasar tani di halaman kantor Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Provinsi Jawa Barat di Jalan Surapati 71 Bandung. Masyarakat tampak antusias ingin memperoleh bibit tanaman-tanaman buah jeruk, tanaman cabe, dan terong.

 Baca Juga: Pasar Tani Banyak Digelar di Bandung, Hadirkan Komoditas Pertanian Saat Terdampak Kemarau 2023

Untuk persediaan sendiri

Tingginya minat masyarakat memperoleh bibit tanaman cabe, jeruk, dan terong, juga terlihat ketika di luaran halaman kantor Dinas TPH, yang langsung reaktif bertanya dimana bisa memperoleh bibit-bibit tersebut. Sejumlah orang bertanya berapa harganya, namun kemudian diberitahu adalah gratis. Ketika mereka ramai menyusul ke halaman Dinas TPH Jawa Barat, ternyata sudah kehabisan bibit-bibit tanaman itu.

 

Beberapa orang terdengar senada mengatakan, bahwa pembagian bibit tanaman cabe oleh Dinas TPH Jawa Barat memang tepat diperoleh pada Oktober 2023 ini. Diperkirakan, Desember 2023 tanaman cabe sudah berbuah dan harga sedang mahal sekali, sehingga memperoleh pasokan sendiri.

“Jika nanti pada akhir tahun 2023 harga cabe sedang sangat mahal, sudah punya tanaman sendiri tinggal memetik. Sudah hafal, akhir tahun harga cabe sering melejit, apalagi kini terdampak kemarau ekstrem panjang 2023,” ujar Een, warga Jalan Sukamantri, belakang Dinas TPH Provinsi Jawa Barat.

 Baca Juga: Kemarau 2023 di Sumedang, Petani Pertanian Padi Gembira Panen Saat Harga Tinggi dan Tanam Kembali

Prediksi produksi cabe

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Dr Ir Dadan Hidayat melalui Kepala Bidang Tanaman Hortikultura, Ir. Wardini Mulatsari membenarkan prediksi kemungkinan akhir tahun 2023, harga komoditas cabe beresiko naik tajam. Kemarau ekstrem panjang kemungkinan berdampak pada produksi di lapangan.

Disebutkan, jika kondisi harga cabe melejit pada akhir tahun 2023 atau awal 2024, masyarakat yang memelihara tanaman cabe di pekarangan rumah akan sangat beruntung. Membaca situasi kemungkinan kondisi akhir tahun 2023, Dinas TPH Provinsi Jawa Barat membagikan bibit-bibit tanaman cabe secara gratis untuk dimanfaatkan warga ditanam di pekarangan.

 

Namun pada gelaran pasar tani Oktober 2023 yang dilakukan di halaman Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, harga cabe belum begitu naik harganya.  Untuk caber rawit jenis cengek domba Rp 24.000 dari Cianjur dan Kabupaten Bandung, di Garut Rp 25.000 dan Cirebon sekitar Rp 24.000-25.000.  

Wardini Mulatsari mengatakan, memang ada kemungkinan produksi cabe di Jawa Barat bakal terganggu pasokannya terkena efek kemarau ekstrem panjang 2023. Melalui pasar tani, dilakukan mekanisme rantai penjualan lebih singkat, sehingga pasokan tersedia sampai ke konsumen sama-sama baik baik petani maupun masyarakat. ***

Editor: Kodar Solihat

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler