DESKJABAR – Akhir kasus Subang ini dijanjikan sebagai kado di bulan Ramadhan.
Namun, hingga hari Lebaran atau hari raya Idul Fitri 2022 ini, kasus Subang ini belum kunjung terpecahkan.
Sampai saat ini, berbagai momen yang terjadi dalam pihak keluarga kasus Subang ini terus menjadi sorotan.
Itu termasuk momen keluarga kasus Subang dalam momen Lebaran 2022 ini.
Baca Juga: Ini Biodata Korban Banjir Bandang Sumedang, Keluarga Membawanya Liburan Sehabis Ulang Tahun
Khususnya, ketika keluarga dalam kasus Subang tersebut saling bertemu di makam dalam momen ziarah saat lebaran 2022 ini.
Pertemuan yang jadi sorotan tersebut khususnya antara Yosef dan Danu.
Pertemuan Yosef dan Danu di makam tersebut kemudian dibahas dalam kanal YouTube Fredy Sudaryanto.
Dilansir DeskJabar.com dari kanal YouTube Fredy Sudaryanto Sport ‘Pak Yosep dan Danu Bertemu di Makam ..... Kejutan Besar’ yang diunggah pada 3 Mei 2022, begini penjelasannya:
Baca Juga: KASUS Pembunuhan Ibu dan Anak di SUBANG TAMAT, Pelaku Tak Berkutik, Ternyata di Sini Jejaknya
Fredy kemudian menjelaskan pernyataan Yosef saat diwawancarai oleh kanal YouTube Koin Seribu 77 tentang Yosef yang bertemu Danu di makam.
Yosef menyatakan dirinya bersama keluarga Yoris bertemu dengan Danu tidak sengaja di makam.
“Saya kan baru datang, dia sudah ada di sana. Jadi ngga ada kontekan, ngga ada apa-apa. Itu cuma spontanitas ketemu,” kata Yosef.
Yosef juga mengatakan, saat itu Danu ada di makam bersama keluarga besar Tuti Suhartini.
Baca Juga: LIVE Streaming Indonesia vs Vietnam Hari Ini di SCTV Sekarang, Ayo Dukung Egi Maulana Vikri CS
Namun, dalam pertemuan yang tidak sengaja tersebut, Yosef juga mengatakan bahwa Danu tidak menyapanya sekaligus tidak minta maaf di momen Lebaran tersebut.
Mendengar pernyataan tersebut, Fredy kemudian memastikannya dengan menanyakan hal tersebut langsung kepada Danu.
Danu juga tidak menyangkal bertemu dengan Yosef saat di makam tersebut.
“Kan waktu di makam itu, saya kan ngga tau ada pak Yosef datang karena saya lagi baca Yasin” ujar Danu menjawab Fredy.
Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual
Jadi, pada saat itu, keluarga Danu datang lebih awal ke makam, kemudian datang Yosef dan keluarga Yoris.
Fredy kemudian menanggapi tentang Danu yang tidak menyapa Yosef dan tidak minta maaf pada Yosef di makam pada momen Lebaran tersebut.
“Kalau saya melihatnya dari sisi psikologis. Kalau misalkan ada orang yang musuh-musuhan, bukan hanya Pak Yosef dan Danu, saya juga pernah punya musuh. Kalau kita punya musuh itu buat kita jadi berat untuk bisa melangkah. Salah satunya adalah pada saat kita bertemu. Itu yang paling malas,” tutur Fredy.
Menurut Fredy, jika dalam kondisi yang tidak baik, maka berat untuk bisa menyapa lebih dulu. Meski menurut etika, seharusnya Danu yang lebih dulu menyapa Yosef karena Yosef lebih tua.
Baca Juga: Resep Dokter Zaidul Akbar untuk Mengobati Hepatitis, Mudah ditemukan di Dapur dan Murah
Namun, jika yang lebih tua menyapa yang lebih muda lebih dulu juga tidak ada salahnya.
Fredy juga menyayangkan jika tidak ada minta maaf di momen Lebaran ini. Namun, jika dalam kondisi yang tidak baik, jangankan minta maaf, menyapa juga jadi sulit.
Fredy juga menegaskan dirinya tidak melihat langsung apa yang terjadi di lapangan. Fredy hanya menanggapinya berdasarkan pengalaman dirinya dan kebanyakan orang.
Baca Juga: Inilah Ciri-Ciri Orang yang Akan Dijadikan Tumbal Pesugihan, Salah Satunya Linglung
“Karena memang psikologi dari Danu, ya kita ketahui lagi ada konflik, walaupun konflik di media. Saya bicara dari kebanyakan orang. Kalau punya musuh pastinya pertama menghindari untuk bertemu, kedua malas untuk menyapa duluan. Kan gitu kebanyakan,” terang Fredy.
Demikian penjelasan Fredy mengenai Danu yang tidak menyapa Yosef dan tidak minta maaf saat bertemu Yosef di makam.***