DESKJABAR – Tim Detektif Astral yang terdiri dari 4 anak muda, mencoba menelusuri kasus Subang atas permintaan ahli pembaca kartu tarot, Denny Darko, untuk mengetahui mengapa kasus ini lama terungkap.
Dalam penelusuran dengan menembus memori dari almarhum Amalia Mustika ratu atau yang akrab di sapa Amel, yang menjadi salah satu korban di kasus Subang, mereka menemukan banyak nama.
Namun dari penelusuran Detektif Astral, dari pengakuan dari arwah Amel bahwa pelaku yang membunh Amel dan ibunya, Tuti Suhartini pada kasus Subang tanggal 18 Agustus 2021 ada 2 orang, salah satunya barjaket hitam.
Hasil penelusuran tim Detektif Astral tersebut ditayangkan dalam kanal YouTube Denny Darko yang tayang pada Jumat 28 Januari 2022, malam dengan judul “K4SUS SUB4NG DIBONGKAR MENGGUNAKAN CARA ASTRAL?!?!-BangkuKosongPodcast ft. Detektif Astral | Eps. 35”
Tim Detektif Astral yang hadir di kanal Youtube Denny Darko itu adalah Boya, Willy Haryadi, Jesslyn Mulia, dan Ho Aileen.
Awalnya mereka menceritakan penelusuran terhadap arwah kasus pembunuhan, bunuh diri, maupun korban kecelakaan.
Namun beberapa saat kemudian, Denny Darko meminta Detektif Astral menelusuri kasus Subang dengan korban Tuti Suhartini dan anaknya, Amel, yang terjadi pada 18 Agustus 2021.
Denny Darko meminta Detektif Astral mempertanyakan kepada arwah Amel siapa pelakunya dan mengapa kasus Subang ini belum juga terungkap hingga saat ini.
Awalnya tim Detektif Astral ini tidak begitu mengenal kasus Subang serta nama-nama korban dari kasus yang menyedot perhatian publik tersebut.
Setelah Denny Darko dan krunya menjelaskan secara singkat kasus ini, kemudian tim Detektif Astral mencoba berkomunikasi dengah arwah Amel.
Denny Darko dan tim Detektif Astral sebelum memulai komunikasi untuk menyensor nama-nama yang disebut.
Tim kemudian melakukan komunikasi dengan menelusuri memori dari arwah Amel.
Menurut Willy, dari sebagian gambaran komunikasi dengan menelusuri memori arwah Amel, diperoleh pengakuan bahwa sepertinya motif pembunuhan terkait dengan masalah yang dihadapi Amel.
Willy juga mengemukakan bahwa Amel menyebut sebuah nama karenanya membuat ibunya juga ikut terbunuh. Arwah Amel juga mengaku saat di dalam mobil Aphard sudah meregang nyawa.
Saat ditanya siapa pelakunya, disebutkan sebagai pembunuh bayaran ada dua orang saat itu, salah satunya berpakaian hitam, berjaket hitam, dan mukanya tertutup masker.
Karena komunikasinya agar terhambat dengan arwah Amel, Denny Darko dan tim Detektif Astral sepakat untuk menarik arwah Amel ke studio untuk bisa berkomunikasi.
Setelah berbagai cara, akhirnya dengan mengaku bahwa di sutdi hadir juga pesulap terkenal Denny Darko, akhirnya arwah Amel mau kembali berkomunikasi.
Dari komunikasi dengan arwah Amel, banyak nama yang disebut namun karena sepakat disensor, nama yang disebut itu tidak terdengar oleh netizen.
Ditanya dimana arwah ibu Tuti, arwah Amel mengatakan ada didekatnya dan sedang menangis.
Ketika ditanya mengapa masih gentayangan, arwah Amel mengatakan karena tidak rela.
Baca Juga: PERSIB TERKINI, Ini Jurus Jitu Robert Alberts Dorong David da Silva Pimpin Persib Kalahkan Persikabo
Dan dari penuturan tim Detektif Astral, Amel kesal karena ada lelaki atau orang penting yang berharap segera ditangkap, namun tidak juga tertangkap karena gemar menghambur-hamburkan atau membagi-bagikan uang.
Sementara itu, Boya mewakili tim menyatakan bahwa tim Detektif Astral adalah tim yang melakukan investgasi secara supranatural.
Menurutnya bahwa investigasi biasanya dikaitkan dengan hal-hal yang berbau logika, namun sebenarnya ada juga sesuatu hal yang tidak bisa diterima secara logika dan dengan sudut pandang supranatural dan dimensi yang berbeda, tim Deketktif Astral melakukan investigasi. ***