Update Covid-19 Jawa Barat, Depok dan Karawang Belum Beranjak, Empat Daerah Lain Masuk Zona Merah

18 Januari 2021, 07:54 WIB
KOTA Depok dan Kabupaten Karawang belum mampu beranjak dari zona merah peta risiko persebaran Covid-19 Jawa Barat. /Pusat Informasi & Koordinasi Covid-19 Provinsi Jawa Barat


DESKJABAR - Memasuki pekan ke enam, Kota Depok dan Kabupaten Karawang belum mampu beranjak dari zona merah peta risiko persebaran Covid-19. Risiko penyebaran virus corona di dua daerah tersebut masih tinggi.

Bahkan, empat daerah lain di Jawa Barat ikut masuk zona merah. Keempatnya adalah Kabupaten Garut, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Bekasi, dan Kota Bekasi.

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menyampaikan data itu melalui laman covid19.go.id, Senin, 18 Januari 2021, pukul 7.30 WIB.

Baca Juga: Ternyata dari Kuku dan Daun Telinga, Gejala Terpapar Covid-19 Bisa Dilihat, Ini Penjelasannya

Berdasarkan update data terbaru, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 juga mencatat enam daerah di Jawa Barat dengan risiko rendah atau zona kuning atau risiko kecil.

Enam daerah zona kuning itu adalah Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kabupaten Cianjur. Berdasarkan catatan Desk Jabar, empat kabupaten yang disebut terakhir bahkan berstatus zona kuning jauh sebelum libur akhir tahun 2020.

Dengan demikian, lima belas daerah lain di Jawa Barat saat ini masuk kategori risiko sedang atau zona oranye, termasuk ibu kota Jabar, Kota Bandung.

Baca Juga: Pelantikan Presiden AS, Donald Trump Memutuskan Pindah ke Kota Para Pensiunan

Update total kasus Covid-19 di Jawa Barat

Jumlah total terkonfirmasi di Jabar berdasarkan laporan yang masuk ke laman pikobar.jabarprov.go.id, hingga Selasa, mencapai 111.096 kasus. Dari jumlah itu, sebanyak 89.459 orang sembuh.

Sebanyak, 20.301 penderita masih dirawat di rumah sakit rujukan atau menjalani isolasi. Sedangkan penderita Covid-19 yang meninggal dunia sebanyak 1.336 orang.

Total kontak erat tercatat 206.466, terdiri atas 16.824 orang masih dikarantina dan 189.642 kasus discarded (hasil pemeriksaan RT-PCR 2 kali negatif atau sudah menyelesaikan masa karantina).

Baca Juga: Inilah Pengakuan Andrea Pirlo, Setelah Timnya Ditumbangkan Inter Milan

Pusat Informasi & Koordinasi Covid-19 Provinsi Jawa Barat juga melaporkan total suspek 116.696 kasus. Sebanyak 7.158 dalam perawatan atau isolasi dan 109.538 discarded.

Selain itu, total probable (suspek dengan ISPA berat/ARDS, sindrom pernapasan akut/ meninggal dunia tapi belum ada hasil pemeriksaan laboratorium RT-PCR) sebanyak 2.778 kasus. Sebanyak 104 orang dalam isolasi atau perawatan, 1.444 sembuh/selesai isolasi, dan 1.230 meninggal dunia.

Untuk mencegah penyebaran virus corona, Pusat Informasi & Koordinasi Covid-19 Provinsi Jawa Barat mendorong warga Jawa Barat untuk mematuhi protokol kesehatan 3M.

Baca Juga: Susi Air Buka Lowongan Kerja 2021, Buruan Karena Pendaftaran Ditutup Senin, 18 Januari

Baca Juga: SIM Keliling Bandung 18-23 Januari 2021, Catat Lokasi dan Persyaratannya

Baca Juga: Mobil Terlaris Sepanjang 2020, Simak Daftar Lengkap 20 Besar yang Dirilis Gaikindo

Di antaranya, memakai masker dengan benar, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan, ditambah perilaku lain seperti menutup mulut dengan tisu ketika batuk, dan menjaga lingkungan bersih dari sampah.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pusat Informasi & Koordinasi Covid-19 Provinsi Jawa Barat

Tags

Terkini

Terpopuler