Kopi Arabika Bourbon Asal Garut, Skor Cita Rasa 8,6, Disukai Kalangan Muda di Bandung

24 Februari 2024, 09:40 WIB
Buah kopi arabika kuning bourbon di Desa Tanimulya, Kec. Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat menjelang matang sempurna, dimana kopi ini banyak dibudidayakan di Kabupaten Garut. /Kodar Solihat/DeskJabar

DESKJABAR – Kabupaten Garut menjadi salah satu sumber penghasil kopi kualitas bagus dengan cita rasa tinggi asal Jawa Barat. Salah satunya, adalah jenis kopi arabika bourbon, yang memiliki cita tasa tinggi dan banyak diminati kalangan muda penikmat kopi.

Di Kota Bandung, sejumlah café dan penjual kopi roasting, belakangan ini mulai bertambah yang menjual kopi kuning bourbon. Sebab, para peminat kopi kuning boubon ternyata meningkat oleh kalangan muda pencinta kopi.

Musim panen kopi awal tahun 2024 diperkirakan akan diperoleh Maret sampai Juni. Termasuk pula panen kopi arabika bourbon di Kabupaten Garut dan Kabupaten Bandung Barat, dimana peminatnya mulai ada yang memesan secara khusus.

 Baca Juga: Panen Kopi di Kabupaten Bandung 2024 Bakal Memperoleh Tingkat Survival Tinggi

Ciri dan cita rasa

Ada pun kopi arabika bourbon memiliki tampilan cangkang warna kuning keoranye-oranyean. Kopi arabika bourbon asal Garut merupakan keturunan dari benih-benih asal Brazil, yang banyak diminati para konsumen muda di Amerika Serikat.

Populasi tanaman kopi arabika bourbon di Jawa Barat, umumnya ada di Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, dan sebagian ada di Kabupaten Bandung Barat. Sejauh ini, pembudidayaan tanaman kopi arabika bourbon masih sporadis oleh petani, sehingga harus dipetik khusus dan disortir untuk memenuhi pesanan para pembeli.

Tatan Sutaamijaya, S.Sos., MP, PBT Ahli Muda di Balai Pengembangan dan Produksi Benih Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat, di Bandung, Jumat, 23 Februari 2024, menyebutkan, ketika tahun 2016-2018, dari hasil uji cita rasa, kopi arabika bourbon mencapai skor 8,6.

"Setelah dites cita rasa pun, ternyata dengan cepat menarik minat para penikmat kopi dari kalangan muda, terutama di Bandung,” ujar Tatan.

Dikatakan, kopi arabika bourbon yang ada di Garut, benih-benih awalnya berasal dari Brazil. Karena kesuburan alam di Cikajang, Garut sangat bagus dan cocok untuk tanaman kopi, benih-benih tanaman kopi arabika bourbon menjadi tumbuh dan berbuah bagus.

Tatan Sutaamijaya, S.Sos., MP, PBT Ahli Muda di Balai Pengembangan dan Produksi Benih Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat Kodar Solihat/DeskJabar

Baca Juga: Kopi Robusta dan Kopi Arabika Jawa Barat Panen 2024, Ada Gambaran Harga

Ditunjukan, bahwa kopi arabika warna kuning di Garut sebenarnya ada tiga jenis, yaitu bourbon dan yellow catura. Khusus kopi arabika bourbon, memiliki ciri warna kuning lebih pekat dan ketika sudah matang warnanya agak mirip oranye, sedangkan yellow catura warna kuning lebih muda.

Tatan senada Mochamad Sopian Ansori, Petugas POPT Ahli Muda Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat, yang juga mengobrolkan soal kopi arabika kuning di Garut dan Bandung Barat, menyebutkan, dari pengamatannya, sejauh ini populasi tanaman kopi arabika kuning bourbon belum dilakukan secara khusus dan masih bercampur dengan tanaman kopi arabika warna merah.

Pada sisi lain, para pemetik kopi pun masih sembarangan memetik kopi warna merah dan kuning secara bercampur. Kondisi ini membuat petani kopi pun masih banyak menjual campuran kopi kuning dengan merah, tetapi kini mulai ada yang memilah secara khusus kopi kuning karena pesanan dari pembeli. ***

Editor: Kodar Solihat

Tags

Terkini

Terpopuler