DESKJABAR – Usaha perkebunan produksi kopi di Jawa Barat diprediksi mengalami penurunan produksi pada tahun 2023-2024. Kondisi dampak perubahan iklim yang kini terjadi, berpengaruh kepada produksi produksi kopi di Jawa Barat, baik arabika maupun robusta.
Diketahui, cuaca di Jawa Barat kini semakin tidak bisa ditebak, sebagai dampak perubahan iklim. Apalagi, selama awal Mei 2023 terjadi kondisi ekstrem antara kondisi cuaca panas sekali lalu diselingi hujan, juga berpengaruh kepada usaha perkebunan kopi.
Kondisi cuaca cepat berubah-ubah di Jawa Barat akibat dampak perubahan iklim, terjadi hampir pada seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat. Sentra-sentra perkebunan kopi di Jawa Barat terutama kawasan Bandung, Garut, Sumedang, Cianjur, Subang, serta beberapa kabupaten lainnya.
Baca Juga: Kenaikan Suhu Global Mencapai Rekor Tertinggi, Dampak Perubahan Iklim Bikin Serba Panas
Gambaran kondisi cuaca terhadap tanaman
Prediksi ancaman terganggunya produksi kopi pada sejumlah kawasan perkebunan di Jawa Barat, dibenarkan salah seorang petugas lapangan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat, Moch. Sopian Anshori, yang dikonfirmasi DeskJabar, Senin, 8 Mei 2023.