Network
DESKJABAR - Mukena yang sah untuk sholat adalah mukena yang menutup aurat atau menutupi badan.
Lantas mukena yang sah untuk sholat itu seperti apa?
Apakah mukena yang sah untuk sholat adalah tidak ditentukan jenis dan motifnya?
Baca Juga: Crazy Rich dan Sultan, Simak Pesan Ustadz Adi Hidayat Agar 'Dunia Dapat, Akhirat Juga Bisa Diraih'
Baca Juga: Sholat Berjamaah Jadi Tidak Sah dengan Kain Mukena Ini, Begini yang Jadi Dosa, Kata Buya Yahya
Ataukah mukena yang sah untuk sholat hanya satu jenis, seperti warna putih?
Menurut Buya Yahya, apapun jenis mukenanya bisa digunakan untuk sholat.
"Dengan catatan bisa menutupi aurat ketika sholat," ucap Buya Yahya.
Hal lainnya adalah, Kata Buya Yahya, fungsi mukena adalah tidak membatalkan sholat.
"Artinya menutupi seluruh tubuh, baik saat berdiri, sujud, ruku hingga duduk diantara dua sujud," kata Buya Yahya.
Saat mengenakan mukena, tambahnya, gunakan mukena dengan bahan kain yang tidak tembus pandang.
"Karena kain tembus pandang akan membatalkan sholat," kata Buya Yahya seperti dikutip Deskjabar.com dari kanal YouTube Al Bahjah TV, dengan judul Bolehkah Memakai Mukena Bercorak?/ Buya Yahya Menjawab, dirilish 4 Maret 2016.
Mukena yang digunakan saat sholat berjamaah hendaknya tidak membuat orang terpesona dengan warna wanni.
"Baik itu dengan ukirannya, gambarnya, apakah hitam, putih kuning dan lain sebagainya," kata Buya Yahya.
Jadi, tambahnya mukena yang dkenakan dalam sholat tidak mengganggu orang orang di belakang.
"Jika ada motif motif yang tidak mengganggu perhatian orang lain, maka itu boleh boleh saja," ucapnya.
Mengenai warna tidak seharusnya putih atau hitam, jelasnya lagi, silahkan selama itu tidak mengganggu perhatian yang di belakang kita.
"Mengenai putih itu adalah warna yang disukai Nabi Muhammad SAW saat mengerjakan sholat," ucapnya.
Baca Juga: Ustadz M Abduh Tuasikal: Ketahui Mandi Besar Masuk Ramadhan Pemahaman Keliru, Benarkah?
Sementara hitam, tambahnya lagi, adalah lebih bermakna.
Dalam beribadah kita harus merasa betah. "Beli baju ratusan ribu sementara mukena untuk ibadah puluhan ribu, masyaallah," tuturnya.***
