Network
“Karena telinga juga merupakan salah satu makhluk Allah. Ada orang punya telinga tapi sayang tidak bisa mendengar. Ada orang punya mata tapi tidak bisa melihat. Jadi masalahnya bukan wujudnya mata atau telinga tapi apakah dia berfungsi atau, bisa jadi berguna atau tidak,” kata Syekh Ali Jaber.
Dan dalam membaca Al Quran, Syekh Ali Jaber mengingatkan untuk mengaktifkan semua indera kita. Itulah cara membaca Al Qur’an yang disukai Allah SWT.
- Nikmati membaca Al Qur’an dan jangan tergesa-gesa
Cara membaca Al Qur’an yang disukai Allah SWT berikutnya adalah dengan menikmati proses membaca Al Qur’an dan tidak tergesa-gesa.
Syekh Ali Jaber mengatakan, jangan sampai saat kita membaca Al Qur’an kita mempercepat bacaan supaya bisa segera selesai.
“Jadi ketika baca Al Qur’an jangan anda punya pikiran, kapan ini mau selesai. Malah justru yang harus anda rasakan, saya engga mau selesai. Saya mau terus menikmati baca Al Qur’an karena Allah sedang berbicara dengan saya,” ucap Syekh Ali Jaber menambahkan.
Dengan terbangunnya perasaan seperti itu, lanjut Syekh Ali Jaber, berarti kita sedang menikmati dan merindukan kalam Allah SWT melalui bacaan-bacaan kita sendiri.
Itulah pesan Syekh Ali Jaber kepada kita semua dalam membaca Al Qur’an. Semoga dengan mempraktikkan 3 cara membaca Al Qur’an ini, Allah SWT akan mencintai kita semua.***
