Info Covid-19, Lembaga Riset Ini yang Paling Cepat Kembangkan Bibit Vaksin Merah Putih

- 19 Januari 2021, 07:34 WIB
ILUSTRASI distribusi vaksin Covid-19 oleh Bio Farma
ILUSTRASI distribusi vaksin Covid-19 oleh Bio Farma /Instagram/@biofarmaid/

DESKJABAR - Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman merupakan pengembang Vaksin Merah Putih untuk Covid-19 dengan perkembangan yang paling cepat.

Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Bambang Brodjonegoro mengatakan hal itu dalam rapat kerja bersama Komisi VII DPR RI di Jakarta, Senin, 18 Januari 2021.

"LBM Eijkman diperkirakan bisa menghasilkan bibit vaksin dan menyerahkannya kepada PT Bio Farma pada Maret 2021," kata Bambang Brodjonegoro yang disiarkan kanal Youtube Komisi VII DPR Channel.

Baca Juga: Dua Hari Jelang Pelantikan Presiden AS Joe Biden, Kurs Dolar Capai Level Tertinggi

Bambang Brodjonegoro mengatakan, setelah bibit vaksin diserahkan kepada PT Bio Farma, rangkaian proses uji klinis dan produksi sepenuhnya bergantung pada badan usaha milik negara (BUMN) farmasi tersebut dengan pengawasan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Menristek mengungkapkan, selain LBM Eijkman, lembaga lain yang juga mengembangkan vaksin Merah Putih adalah Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga, Institut Teknologi Bandung, dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

"Ada enam lembaga yang mengembangkan dengan pendekatan yang berbeda. Akan tetapi, tujuannya melahirkan Vaksin Merah Putih untuk Covid-19," tutur Bambang Brodjonegoro.

Baca Juga: Karya Anak Bangsa, Jaka Permana Lulusan STTAL Surabaya Mampu Ciptakan Drone Udara dan Laut

Terkait dengan produksi vaksin di Indonesia, Bambang Brodjonegoro mengatakan, pemerintah juga akan menggandeng perusahaan farmasi lain untuk membantu sehingga vaksin Covid-19 buatan Indonesia lebih cepat tersedia.

"Perusahaan swasta bisa menjadi back-up Bio Farma dan mempercepat upaya melahirkan Vaksin Merah Putih," katanya.

Ketua Komisi VII DPR Sugeng Suparwoto mengatakan, Komisi VII mendukung lembaga riset, LBM Eijkman, dan perguruan tinggi untuk mempercepat penyelesaian pembuatan bibit Vaksin Merah Putih.

Baca Juga: Info Vaksinasi Covid-19, yang tak Divaksin pun Dapat Manfaat; Simak Penjelasan Dokter Spesialis RSUI

Baca Juga: Kementerian ESDM akan Bangun Jaringan Gas Bumi di 21 Kabupaten/Kota, 4 di antaranya di Jawa Barat

Baca Juga: Video Penampakan Harimau Loreng Di Hutan Jati Sendang, BKSDA Blitar Berikan Penjelasan

"Dengan demikian, dapat segera dilanjutkan dengan uji praklinis dan uji klinis dalam rangka mewujudkan kemandirian vaksin di Indonesia," katanya.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x