DESKJABAR – Ditengah meningkatnya seruan pemecatan sebagai Presiden AS pasca penyerbuan gedung Capitol oleh massa pro-Trump, Donald Trump kembali berulah. Trump ketakutan sehingga mempertimbankan untuk meminta pengampunan bagi dirinya dan keluarganya.
Berita itu muncul ketika anggota parlemen Partai Demokrat dan Republik sama-sama menegur perilaku Trump atas kejadian penyerbuan gedung Capitol oleh massa pendukung Presiden AS.
Trump ketakutan dan secara khusus sudah berdiskusi dengan para pembantunya tentang implikasi hukum dari memberikan dirinya pengampunan presiden, sebelum meninggalkan Gedung Putih.
Baca Juga: Inilah Daftar 16 Nama Calon Direksi BPJS Kesehatan yang Masuk ke Presiden Joko Widodo
Pembicaraan ini sudah dilakukannya sejak dia mengalami kekalahan pada Pilpres 2020 lalu.
Trump juga tengah mempertimbangkan untuk memberikan pengampunan kepada anggota keluarganya, termasuk Ivanka Trump, Eric Trump dan Donald Trump Jr, serta asisten seperti Jared Kushner dan pengacara pribadinya, mantan Wali Kota New York Rudy Giuliani.
Trump mencemaskan tentang pemerintahan yang akan datang, yang berpotensi menyelidiki keluarganya karena melakukan kesalahan kriminal.
Baca Juga: Inilah 14 Nama Calon Direksi BPJS Ketenagakerjaan yang Masuk ke Meja Presiden Joko Widodo
Laporan sebelumnya juga mengindikasikan bahwa Trump membahas pengampunan untuk dirinya sendiri dan orang lain dalam beberapa minggu menjelang pemilihan, meskipun masih belum jelas apakah itu konstitusional baginya untuk melakukannya.