Info Covid-19 Dunia, AS Tembus Angka 17 Juta Penderita, Indonesia Naik ke Peringkat 19

16 Desember 2020, 07:32 WIB
Ilustrasi Covid-19 di Amerika Serikat. /Freepik

DESKJABAR - Jumlah kasus positif Covid-19 Amerika Serikat menembus angka 17,10 juta per Rabu, 16 Desember 2020. Ini berarti tambahan kasus baru hingga 1,9 juta dalam sepuluh hari terakhir.

Laman Worldometer per Rabu, 16 Desember 2020, mencatat penambahan 151.511 kasus baru dalam sehari di negeri Paman Sam. Sejauh ini, sudah lebih dari 310.000 warga AS yang meninggal dunia.

Worldometer juga mencatat total kasus penyakit akibat virus corona di seluruh dunia mencapai 73,72 juta. Kendati sebanyak 51,75 juta orang berhasil sembuh, virus corona juga telah merenggut nyawa 1,64 juta orang di seluruh dunia.

Baca Juga: Liverpool vs Tottenham Hotspur, Duel Perebutan Puncak Klasemen Liga Premier Inggris

Karena pandemi virus corona belum berakhir, warga dunia diminta untuk tetap menegakkan protokol kesehatan. Caranya antara lain dengan memakai masker, menjaga jarak minimal satu meter, menjauhi kerumunan, dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau jika tidak ada bisa diganti dengan penyanitasi tangan (hand sanitizer).

Laman Worldometer mengabarkan, selain Amerika Serikat, dua negara lain dengan kasus terbanyak masih dipegang India dengan 9,93 juta kasus dan Brazil (6,97 juta).

Rusia berada di posisi empat dengan 2,71 juta kasus. Untuk mencegah penyebaran lebih lanjut, Rusia sudah memulai vaksinasi massal di Kota Moskow sejak Sabtu, 5 Desember 2020. Rusia menggunakan vaksin buatan sendiri, Sputnik V.

Baca Juga: Hari Ini Budi Budiman Menjalani Sidang Perdana, Inilah Sosok Jaksa KPK Yang Akan Mendakwa Wali Kota

Turki secara mengejutkan melaporkan lonjakan angka penderita Covid-19 yang mencapai 1,90 juta kasus. Padahal sepuluh hari sebelumnya, negeri itu masih berada di luar daftar sepuluh besar. Posisi Turki kini di urutan enam , di atas Britania Raya (1,89 juta kasus), dan di bawah Prancis (2,40 juta kasus).

Terdapat delapan negara lain yang mencatatkan lebih dari 1 juta kasus positif Covid-19. Negara-negara tersebut adalah Italia (1,87 juta), Spanyol (1,77 juta), Argentina (1,50 juta), Colombia (1,44 juta), Jerman (1,38 juta), Meksiko (1,25 juta), Polandia (1,15 juta), dan Iran (1,12 juta).

China sebagai negara pertama yang melaporkan Covid-19, justru berhasil menekan penyebaran virus corona. Dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia, tercatat hanya 86.758 kasus kasus positif di negeri tirai bambu itu, atau hanya naik 124 kasus dibandingkan dengan sepuluh hari lalu.

Baca Juga: Indonesia Berencana Jadi Sentra Distribusi Vaksin Covid-19 di Asia Tenggara

Posisi Indonesia dan negara ASEAN lain

Situs worldometer juga mencatat Indonesia berada di posisi 19 dengan 629 ribu kasus positif Covid-19, naik dari posisi 20. Negara Asia Tenggara lainnya, Filipina berada di posisi 28 dengan 452 ribu kasus dan Myanmar di peringkat 69 dengan 111 ribu kasus.

Negeri jiran, Malaysia, di posisi 80, tepat di bawah China, dengan 86 ribu kasus. Sedangkan Singapura di urutan 86 dengan 58 ribu kasus, relatif melandai dibandingkan dengan pekan lalu.

Jumlah kasus aktif Covid-19 yang lebih kecil dialami Thailand di peringkat 152 yang melaporkan 4.246 kasus dan Vietnam (169) dengan 1.405 kasus.

Empat negara ASEAN lain terbilang cukup berhasil mengendalikan penyebaran virus corona. Keempatnya adalah Kamboja di urutan 189 dengan 362 kasus, Brunei (196) dengan 152 kasus, dan Laos (204) dengan 41 kasus.

Baca Juga: Pelantikan Joe Biden sebagai Presiden AS Bakal Sepi, Warga Amerika Dilarang ke Washington

Baca Juga: SIM Keliling Bandung 16 Desember 2020 Beroperasi di Dua Tempat Ini

Baca Juga: Wali Kota Bandung Larang Masyarakat Kota Bandung Keluar Rumah Rayakan Malam Tahun Baru

Timor Leste (206) menjadi negara ASEAN dengan jumlah kasus paling sedikit, yaitu 31 kasus. Bahkan, berdasarkan catatan Desk Jabar, Timor Leste melaporkan nol kasus Covid-19 selama sepuluh hari terakhir.

Tiga negara yang berada di urutan terbawah adalah Wallis and Futuna (218) dengan 3 kasus, Samoa (219) 2 kasus, dan Vanuatu (220) 1 kasus. Ketiganya juga melaporkan nol kasus positif selama tiga pekan terakhir.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Worldometer

Tags

Terkini

Terpopuler