Pelantikan Joe Biden sebagai Presiden AS Bakal Sepi, Warga Amerika Dilarang ke Washington

- 16 Desember 2020, 06:34 WIB
Gedung Capitol menjadi tempat pelantikan presiden AS.
Gedung Capitol menjadi tempat pelantikan presiden AS. /upload.wikimedia.org/

DESKJABAR - Warga Amerika Serikat dilarang datang ke Washington untuk merayakan pelantikan Joe Biden sebagai Presiden Amerika Serikat. Sebagai gantinya, warga bisa merayakannya secara virtual.

Permintaan itu datang dari komite yang merencanakan pelantikan presiden terpilih Joe Biden. Rencananya, Joe Biden bersama Kamala Haris akan disumpah pada 20 Januari 2021. Upacaranya berlangsung di West Front bagian dari the US Capitol atau biasa disebut Gedung Capitol, tempat Kongres AS bersidang.

Pada kesempatan itu, Joe Biden akan menyampaikan pidato yang menjabarkan visinya untuk memerangi virus corona, membangun kembali negerinya, dan menyatukan perbedaan.

Baca Juga: Bantuan Tunai Kemendikbud Rp1 Juta Khusus Siswa dan Mahasiswa, Catat Syarat dan Link Websitenya

Komite pelantikan presiden mengumumkan bahwa seremoni akan menerapkan protokol kesehatan dan keselamatan yang ketat karena pandemi virus corona belum berakhir. Peserta seremoni akan dibatasi dan parade pengukuhan tradisional akan ditata ulang.

David Kessler, mantan ahli bedah dan kepala penasihat medis komite pelantikan presiden mengonfirmasi bahwa pandemi terus memberikan dampak yang signifikan terhadap kesehatan masyarakat di seluruh negeri.

 

"Bangsa Amerika di mana pun berada harus ambil bagian dalam memperlambat penyebaran virus. Kenakan masker, tetap di rumah, dan batasi pertemuan," tutur David Kessler.

Baca Juga: Chelsea Kembali Tumbang, Gol Pedro Neto di Penghujung Laga Jadi Penyebabnya

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: USA Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah