Info Covid-19 Korea Selatan, Rumah Sakit di Seoul Mulai Bangun Kamar Tambahan dari Kontainer

- 10 Desember 2020, 14:19 WIB
Pemandangan Kota Seoul di malam hari.
Pemandangan Kota Seoul di malam hari. /Pixabay/Ethan Brooke/

DESKJABAR - Bertambahnya jumlah pasien Covid-19 di Korea Selatan menyebabkan rumah sakit si Seoul kekurangan ruang-ruang perawatan dan isolasi. 

Untuk mengantisipasinya, otoritas kesehatan Korea Selatan pun memutuskan untuk membangun ruang-ruang tambahan dari kontainer di sejumlah rumah sakit di ibu kota negara, Seoul.

Seperti dikutip Antara dari Reuters, negeri ginseng itu kini mulai terkena dampak gelombang ketiga wabah virus corona. Kasus harian Covid-19 di Korsel hanya sedikit mereda, yaitu 682 kasus baru pada Kamis, 10 Desember 2020.

Lonjakan kasus harian Covid-19 memunculkan kekhawatiran rumah sakit akan kekurangan tempat tidur. Hal itu mendorong Kota Seoul untuk mulai membuat ruang-ruang tambahan dari kontainer.

Baca Juga: Info Pilkada 2020, PKS Jawa Barat Ingatkan Tim Pemenangan Daerah Pasangan Dadang Supriatna - Sahrul

Selain itu, otoritas kesehatan Korsel juga berencana untuk menambah fasilitas pengujian Covid-19 dengan mendirikan tempat-tempat tes sementara di sekitar 150 lokasi di Seoul dan sekitarnya.

"Kami melakukan upaya habis-habisan untuk menghentikan penyebaran virus corona di wilayah metropolitan Seoul dengan memobilisasi semua sumber daya yang tersedia," kata Menteri Kesehatan Korsel Park Neung-hoo dalam sebuah pertemuan.

"Kami akan memastikan kesediaan layanan pusat perawatan dan tempat tidur rumah sakit yang memadai untuk kasus-kasus kritis Covid-19 sehingga mereka dapat menerima perawatan yang tepat pada waktu yang tepat," ujar Park Neung-hoo.

Sebanyak 682 kasus baru infeksi corona pada Kamis terjadi sehari setelah penghitungan harian kasus Covid-19 mencapai 686. Ini merupakan catatan angka tertinggi kedua sejak kasus pertama di Korsel dikonfirmasi pada Januari 2020.

Baca Juga: Paolo Rossi Awalnya Bermain di Posisi Sayap Kanan, Ini Cerita Perjalanan Karirnya

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Reuters Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah