Network
"Bagi-bagi takjil tersebut sedikit berbeda dengan orang lain, karena kami merangkul semua ormas dan elemen masyarakat. Kami juga memfasilitasi para musisi jalanan agar mereka bisa main musik dan berkreasi di acara ini. Jadi sambil membagikan takjil juga live musik bernuansa Islami," kata Agus, Jumat malam.
Agus menuturkan, bagi-bagi takjil gratis disambut antusias pengendara yang melintas. Terlihat antrean kendaraan cukup panjang ketika menjelang waktu berbuka.
"Kegiatan hari ini sebenarnya kegiatan ngabuburit, hanya sedikit berbeda karena kita tampilkan kelompok penyanyi jalanan binaan dari Para Babinsa. Juga hadir beberapa mahasiswa, anak-anak Pramuka. Kami juga melaksanakan pembagian takjil gratis, Alhamdulillah tadi hampir 1000 takjil kita bagikan," ucapnya.
Suasana pada acara ngabuburit bagi-bagi takjil di depan Mako Koramil 1004/Tanjungsari, Sumedang, Jawa Barat, Jumat, 22 Maret 2024, Jalan Raya Bandung-Cirebon, Desa Gudang, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Jumat, 22 Maret 2024.
1.000 takjil itu pun hasil sumbangan dari para donatur dan ormas juga mahasiswa yang disalurkan kembali kepada masyarakat sekitar dan warga yang melintas.
Baca Juga: PG Rajawali II Tingkatkan Keamanan HGU dan Aset Pabrik Gula Jatitujuh Majalengka
"Kami mengapresiasi dan berterima kasih. Mudah-mudahan apa yang dilakukan ini menjadi ladang amal ibadah bagi kita semua. Keterlibatan musisi jalanan karena mereka binaan kami, sehingga kami berdayakan mereka, agar acara tidak monoton dengan menampilkan lagu-lagu religi dari komunitas penyanyi jalanan," paparnya.
Situasi lalu lintas yang sebelumnya landai dan padat karena pembagian takjil, akhirnya normal kembali setelah acara selesai.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan buka puasa bersama anggota TNI/Polri juga anak-anak muda sebagai generasi penerus.
Nampak kebersamaan para prajurit bersatu menikmati hidangan ala kadarnya bersama Istri-istri prajurit di halaman Mako Koramil 1004 Tanjungsari.
