Dengan kondisi sudah dimandikan polisi kesulitan dalam menemukan sidik jari para pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang Jawa Barat.
HN Suryana menilai para pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang paham ilmu kriminologi sehingga tahu bagaimana cara menghilangkan alat bukti dengan cara memandikan jenazah korban pembunuhan.
3-Lokasi TKP Tidak Steril
Lokasi pembunuh ibu dan anak di Subang Jawa Barat tidak benar benar steril dari masyarakat.
Meskipun sudah dipasang garis polisi, masih ada yang masuk ke lokasi TKP pembunuh ibu dan anak di Subang Jawa Barat.
Pada tanggal 19 Agustus atau 1 jari setelah peristiwa pembunuhan ibu dan anak terjadi ada seorang Banpol yang mengajak Danu membersihkan bak mandi di lokasi TKP.
Bahkan ketika peristiwa pembunuhan terjadi, di hari pertama peristiwa pembunuhan, TKP banyak dikunjungi masyarakat yang melihat secara langsung evakuasi korban.
4-Tidak Ada Jejak
Para pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang Jawa Barat tidak meninggalkan jejak di lokasi kejadian yang bisa dijadikan alat bukti oleh tim penyidik.