Sampel darah tersebut akan memperlihatkan ukuran ekuivalen polifenol dalam plasma darah dan ketersediaan bio polifenol dari berbagai jenis kopi yang disediakan.
Hasil penelitian tersebut, seperti dikutip DeskJabar dari PORTAL JEMBER, dengan judul artikel, ‘Benarkah Kopi Hitam Lebih Baik dari Kopi Susu? Begini Penjelasan Para Peneliti’ menunjukkan bahwa penambahan susu pada kopi tidak berpengaruh terhadap kesediaan antioksidan polifenol.
Sementara itu, menambahkan krimer non-susu ke dalam kopi akan menunda munculnya polifenol dalam darah, namun tidak mempengaruhi jumlah polifenol yang dikirim.
Lantas, apakah minum kopi hitam lebih baik dari kopi susu? Jawaban pertanyaan ini bisa berbeda-beda, bergantung tujuan dari mengonsumsi kopi.
Baca Juga: Ole Gunnar Solskjaer Memuji Gol Tendangan Bebas Pemain Portugasl Ini
Jika sedang menjalani program diet dan ingin minum kopi, pilihlah kopi hitam. Sebab, kopi hitam mempunyai kalori yang jauh lebih rendah dari kopi susu, sehingga aman untuk diet.
Kemudian, jika mengalami masalah tidur, sebaiknya hindari kopi hitam maupun kopi susu. Namun, konsumsi kopi hitam di malam hari akan memberikan tambahan energi bagi yang masih beraktivitas.
Khusus bagi yang menderita penyakit asam lambung, disarankan untuk menghindari kopi, apalagi kopi hitam. Namun, masih bisa mengonsumsi kopi susu, tapi pastikan pula tubuh tidak mengalami kekurangan air.