MenPAN-RB Tjahjo Kumolo Wafat Akibat Infeksi yang Menyebar ke Paru, Infeksi Ini Bisa Ringan hingga Berat

1 Juli 2022, 14:42 WIB
MenPAN-RB Tjahjo Kumolo wafat karena mengalami infeksi paru-paru/ menpan.go.id /

DESKJABAR - Menpan-RB Tjahjo Kumolo meninggal akibat infeksi yang menyebar ke paru - paru.

Infeksi paru yang juga dikenal dengan pneumonia adalah infeksi yang membuat radang kantung udara di salah satu atau kedua paru-paru.

Kantung udara dapat berisi cairan atau nanah, menyebabkan batuk berdahak atau bernanah, demam, menggigil, dan kesulitan bernapas.

Baca Juga: BERITA DUKA, Puan Kenang Tjahjo Figur Politikus Pemberi Teladan

Penyebab pneumonia bisa berbagai macam, misalnya organisme, termasuk bakteri, virus dan jamur.

Pneumonia ini bisa ringan, namun dapat juga dikatagorikan berat hingga mengancam jiwa.

Biasanya pnemonia paling bahaya jika menyerang bayi dan anak-anak. Juga lansia yang berusia lebih dari 65 tahun sangat rentan terkena pneumonia. Terutama lansia yang memiliki masalah kesehatan dan sistem kekebalannya lemah.

Gejala pneumonia

Disadur dari mayoclinic.or, tanda dan gejala pneumonia bervariasi dari ringan hingga berat, tergantung pada faktor-faktor penyebabnya. Seperti jenis kuman yang menyebabkan infeksi, usia, dan kesehatan seseorang.

Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 35 Kapan Dibuka? Simak Perkiraan Estimasi Waktunya

Tanda dan gejala ringan seringkali mirip dengan pilek atau flu, tetapi berlangsung lebih lama.

Tanda dan gejala pneumonia termasuk:

- Nyeri dada saat bernapas atau batuk.

- Kebingungan atau perubahan kesadaran mental (pada orang dewasa berusia 65 tahun ke atas).

- Batuk berdahak

- Kelelahan

- Demam, berkeringat dan menggigil kedinginan

- Suhu tubuh lebih rendah dari normal (pada orang dewasa yang lebih tua dari 65 tahun dan orang dengan sistem kekebalan yang lemah)

- Mual, muntah atau diare

- Sesak napas

Baca Juga: Siapa Sosok Tjahjo Kumolo? Mantan Menpan-RB dan Menteri Dalam Negeri di Era Jokowi

Penumonia pada bayi bisa juga tidak memperlihatkan tanda-tada infeksi. Namun bisa juga mereka mungkin muntah, demam dan batuk, tampak gelisah atau lelah dan tanpa energi, atau sulit bernapas dan makan.

Kapan harus ke dokter?

Segera hubungi dokter jika Anda mengalami kesulitan bernapas, nyeri dada, demam terus-menerus mencapai 39 derajat celcius atau lebih, atau batuk terus-menerus, terutama jika Anda batuk bernanah.

Sangat penting bahwa orang-orang dalam kelompok berisiko tinggi ini menemui dokter:

- Orang dewasa yang lebih tua dari usia 65 tahun.

- Anak-anak di bawah usia 2 tahun dengan tanda dan gejala.

- Orang yang memiliki riwayat sakit, atau memiliki kekebalan yang lemah.

- Orang yang menerima kemoterapi atau minum obat yang menekan sistem kekebalan tubuh

- Untuk beberapa orang dewasa yang lebih tua dan orang-orang dengan gagal jantung atau masalah paru-paru kronis, pneumonia dapat dengan cepat menjadi kondisi yang mengancam jiwa.***

 

Editor: Samuel Lantu

Sumber: mayoclinic.org

Tags

Terkini

Terpopuler