Diet Sehat ala WHO Untuk Mendukung Sistem Imun Kita Selama Pandemi Covid-19

26 Desember 2020, 07:26 WIB
Diet sehat dapat mendukung sistem imun kita selama pandemi Covid-19. /Pixabay/silviarita/

DESKJABAR - Menjalankan diet sehat selama pandemi Covid-19 belum berakhir merupakan hal yang penting. Makanan dan minuman yang kita konsumsi dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk mencegah infeksi, memerangi infeksi, atau sembuh dari infeksi.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa tidak ada suplemen atau makanan yang dapat mencegah atau mengobati Covid-19. Akan tetapi, diet yang sehat dapat mendukung sistem imun.

Nutrisi yang baik juga dapat menurunkan risiko serangan jantung, diabetes, obesitas, dan beberapa jenis kanker. Bagi orang lanjut usia, diet sehat dan berimbang dapat membantu mereka hidup lebih sehat dan aktif.

Baca Juga: Laga Boxing Day 2020, Ingin Memperbaiki Trend Buruk Brendan Rodgers Siapkan Jamie Vardy

WHO pun merilis panduan diet sehat berikut ini:

1. Konsumsi beragam makanan, termasuk sayur dan buah-buahan

- Setiap hari, konsumsi sumber karbohidrat. Jika memungkinkan pilih gandum utuh, jagung yang belum diproses, nasi merah, atau nasi hitam. Sumber karbohidrat ini kaya serat dan bisa membuat perut kenyang lebih lama.
- Sediakan pula kacang-kacangan, sayur, buah, dan makanan dari sumber protein hewani seperti daging, ikan, telur, dan susu.
- Pilih camilan seperti sayur mentah, buah segar, atau kacang tanpa garam.

2. Kurangi pemakaian garam

- Batasi konsumsi garam hingga sekitar 5 gram (setara dengan satu sendok teh) per hari.
- Saat memasak, gunakan garam secukupnya dan kurangi saus asin seperti saus soya atau saus tiram.
- Jika menggunakan makanan kaleng atau olahan, pilih yang mengandung sayur, kacang, dan buah, tanpa menambahkan garam atau pun gula. Pilih produk yang mengandung sodium rendah.
- Singkirkan garam tabur dari meja makan. Bereksperimen lah dengan rempah kering atau segar lainnya untuk menambahkan rasa.

Baca Juga: Waspada Varian Baru Virus Corona Mudah Menular, Menkes Budi Gunadi Sadikin Lakukan Langkah Ilmiah

3. Konsumsi minyak sehat secukupnya

- Ganti mentega dan minyak samin dengan minyak yang lebih sehat sepert minyak zaitun, minyak jagung atau minyak dari biji bunga matahari.
- Pilih daging putih seperti daging ayam, ikan, yang biasanya mengandung lemak lebih rendah daripada daging merah. Batasi makanan olahan.
- Pilih susu dan produk susu rendah lemak
- Hindari memasak atau memanggang makanan olahan mengandung lemak.
- Cobalah mengukus atau merebus daripada menggoreng makanan.

4. Kurangi gula

- Batasi minuman manis dengan kandungan gula tinggi seperti jus buah kaleng, minuman bersoda, air yang mengandung rasa, minuman energi, teh atau kopi siap minum, dan produk susu yang mengandung rasa manis.
- Pilih buah segar daripada kudapan (snack) manis seperti kukis, kue, dan cokelat.Ketika memilih dessert, pastikan rendah gula dan makan sedikit saja.
- Hindari memberi makanan bergula kepada anak-anak. Jangan tambahkan gula dan garam pada makanan pendamping buat anak usia 2 tahun ke bawah.

Baca Juga: Disdik Jabar Akan Gelar Sekolah Tatap Muka, Ketua PGRI Menolak Bila Tak Ada Izin Orang Tua

5. Minum air putih yang cukup

Hidrasi yang baik penting untuk kesehatan optimal. Minum air putih adalah cara mudah sekaligus sehat. Minum air putih daripada minuman manis merupakan cara sederhana untuk membatasi gula dan kalori berlebihan.

6. Jauhi minuman beralkohol

Minuman beralkohol bukan bagian dari diet sehat. Minum minuman beralkohol juga tidak melindungi diri dari Covid-19. Minum minuman beralkohol bisa dalam jangka panjang dapat merusak hati, kanker, dan menyebabkan serangan jantung serta penyakit mental. Tidak ada batasan aman untuk minuman beralkohol.

Baca Juga: Keren, Dalam Sepekan Terakhir, Pemprov Jabar Terima Lima Penghargaan

Baca Juga: Info Covid-19 AS, Penumpang Asal Inggris Wajib Bawa Rapid Test Antigen Jika Hendak ke Amerika

Baca Juga: Lisa BLACKPINK Mencintai Leo, Luca, Lily, dan Louis, karena Membuat Hidupnya Tenang dan Bahagia

7. ASI untuk bayi dan diet sehat untuk anak kecil

- Untuk bayi, diet sehat berarti ASI eksklusif dalam enam bulan pertama. Setelah itu, perkenalkan bayi dengan makanan sehat dan bergizi sambil tetap mendapat ASI hingga usia 2 tahun.

- Ibu yang terkena Covid-19 tetap dapat menyusui bayi mereka dengan menempuh langkah-langkah pencegahan penyakit.

- Untuk anak kecil, diet sehat dan berimbang penting untuk perkembangan dan pertumbuhan mereka.

Editor: Samuel Lantu

Sumber: WHO

Tags

Terkini

Terpopuler