Penting, Pakar Menyarankan Ibu Hamil Harus Diet Rendah Garam untuk Mencegah Hipertensi

- 19 November 2020, 09:05 WIB
ILUSTRASI ibu Hamil.
ILUSTRASI ibu Hamil. /ANTARA/

DESKJABAR - Dr Toto Sudargo, SKM., M.Kes, Kepala Program Studi Gizi Kesehatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada (UGM) menyarankan agar ibu hamil mengontrol asupan kalori dan nutrisi lainnya guna mencegah risiko hipertensi pada kehamilan.

"Ada beberapa cara untuk mencegah hipertensi dalam kehamilan, serta meningkatkan imunitas ibu dan janin yang dikandungnya. Salah satu caranya adalah dengan menerapkan pola makan yang memperbanyak sayuran dan ikan, dan strategi diet rendah garam," kata Toto dalam pernyataannya, Rabu, 18 November 2020.

Baca Juga: Inilah Manfaat Buah Naga; Dari Mencegah Anemia hingga Menjaga Kesehatan Mata

Baca Juga: Durian Baik untuk Kesehatan Tubuh, Berikut 4 Manfaatnya

Penelitian menunjukkan bahwa pola makan yang kaya sayur dan ikan mengurangi kemungkinan terkena hipertensi gestasional sebesar 14 persen dan pre-eklampsia (hipertensi pada kehamilan) sebesar 21 persen.

"Dengan melakukan diet rendah garam tentunya juga dapat menur unkan risiko hipertensi pada kehamilan. Jika kita ingin makanan yang kita konsumsi memiliki cita rasa yang tinggi, namun juga ingin diet rendah garam, dengan menggunakan bumbu umami (gurih) seperti MSG (monosodium glutamate) bisa jadi solusinya," kata dia.

Toto menuturkan bahwa ada banyak penelitian di luar negeri menunjukkan bahwa penggunaan MSG bisa menjadi strategi diet rendah garam. Sebab, kandungan natrium dalam MSG hanya sepertiga dari kandungan natrium pada garam meja biasa.

Baca Juga: Kabar Baik, Kopi Bisa Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Baca Juga: 6 Cara Minum Kopi yang Benar dan Sehat, Jangan Disruput Sore Hari

Ibu hamil perlu mendapatkan asupan nutrisi yang cukup dari berbagai makanan sehat dan bervariasi mulai dari sayuran, buah, daging-dagingan, ikan dan lainnya demi kesehatan dia dan janinnya terjaga.

Selain itu, ibu hamil juga perlu suplemen atau asupan tambahan selama mengandung, salah satunya asam folat. Selain itu ibu hamil juga perlu memperhatikan konsumsi kalsium, zat besi, dan zinc.

Selain nutrisi, direkomendasikan melakukan pemeriksaan diri atau antenatal rutin. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ibu hamil risiko rendah minimal menjalani pemeriksaan kesehatan minimal delapan kali selama kehamilan.***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: ANTARA


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x