Apabila ada orang-orang yang beretika kurang baik, seperti berkata kasar dan buang air besar atau kecil sembarangan akan menjadi sasaran gangguan para makhluk halus tersebut.
Terlebih apabila orang tersebut sedang melamun atau sedang stres, para penunggu tersebut akan dengan mudah merasuki orang tersebut, bahkan katanya bisa memakan korban.
Menurut cerita warga setempat, pintu air Jagir ini juga dihuni oleh Mbah Kala, yaitu seseorang yang menjaga pintu air Jagir sekitar tahun 1970-1980.
Mbah Kala memiliki ciri-ciri hidung pesek, tidak memiliki belahan bibir, dan tumitnya rata.
Menurut cerita zaman dulu, ada seseorang yang mencoba bunuh diri dengan menceburkan dirinya ke sungai Jagir. Lalu seketika itu juga Mbah Kala langsung melompat ke sungai untuk menyelamatkan orang tersebut.
Bahkan sudah banyak korban juga yang telah diselamatkan oleh Mbah Kala.
Disisi lain, pintu air tersebut juga dijaga oleh sesosok makhluk besar.
Baca Juga: 5 Tempat Wisata Hits Bandung yang Wajib Dikunjungi Saat Liburan, Kepo yuk!
Ada juga cerita yang beredar dari seorang pekerja yang melakukan perbaikan di lampu pintu air Jagir.