DESKJABAR - Sedulur Papat Lima Pancer adalah istilah di masyarakat Jawa yang meyakini bahwa ada teman gaib yang selalu menemani manusia mulai dari dalam kandungan, lahir hingga meninggal dunia.
Ini, seperti dilansir dari kitab Primbon Jawa karya Rd. Hudoyo doyodipuro.
Dari youtube Fitka Channel dijelaskan bahwa Sedulur Papat Limo Pancer itu harus dirawat secara gaib.
Dari kitab Primbon jawa , sedulur papat Limo Pancer itu akan dapat memberikan kelancaran hidup dalam mencapai kesuksesan.
Walaupun tetap harus dipahami, sesungguhnya yang memberi kelancaran rezeki dan keberhasilan itu adalah hak Allah SWT.
Istilah sedulur papat kalimo pancer adalah pertama kali dikenalkan oleh Sunan Kalijaga yang merupakan salah satu dari wali sanga yang menyebarkan agama islam di pulau jawa. dalam dalam sebuah suluknya Kidung Kawedar karya Sunan Kalijaga.
Dan Sunan Kalijaga membuat istilah tersebut pasti berdasarkan pemikiran yang kuat dan dat yang akurat untuk menunjang dakwah syiar agama islam yang menjadi tugasnya.
Dari video Youtube Al-Mu’alim Centre, menurut KH. Mualim Dawam bahwa makna istilah sedulur papat kalimo pancer adalah sesuai dengan ajaran islam.