Lantas jika begitu apakah orang tua juga menanggung dosa pacara? Simak penjelasan Buya Yahya berikut ini.
"Seseorang tidak menanggung dosa orang lain kecuali orang tersebut Ikut andil dalam dosanya." kata Buya Yahya yang dikutip dari YouTube Al-Bahjah TV pada 9 Desember 2018 dengan judul "Dosa Pacaran Orang Tua Yang Menanggungnya, Benarkah?".
Baca Juga: Bukan KKN di Desa Penari, Tapi Ini 10 Tempat Wisata Banyuwangi, Dijamin Instagramable, Yuk Buktikan!"Orang tua yang sudah meninggal dapat menanggung dosa pacaran anak, apabila ikut andil dalam dosa tersebut."
Maka apabila anak melakukan dosa pacaran, namun orang tua tidak ikut andil di dalamnya maka tidak akan menanggung dosa anak saat sudah meninggal.
Jadi dalam ceramah tersebut Buya Yahya menjelaskan 2 kondisi.
Jika orangtua turut serta mencarikan pacar anaknya hanya untuk mencari kesenangan belaka, serta memberikan ruang anak untuk berpacaran.
Maka orang tua akan sangat bertanggungjawab atas dosa pacaran anaknya.
Namun, apabila orang tua telah melarang anaknaya untuk berpacaran dan melarang melakukan dosa lain dan anaknya tetap melakukan, maka orang tua tidak menanggung dosa tersebut karena kewajiban mendidik anak telah ditunaikan.***