Dalam kasus tidak tahu berapa jumlah puasa yang bolong, Adi Hidayat menyarankan agar yang bersangkutan memaksimalkan dalam melunasinya. Dimulai dengan puasa hari Senin dan Kamis dengan niat membayar utang puasa. Jika sudah terbiasa bisa lebih sering.
"Ingat Allah tidak butuh puasa Anda. Yang penting tunjukkan kepada Allah bahwa kita telah berubah dan hanya menginginkan ridho Allah," katanya menegaskan.
Jikapun nanti keburu meninggal, kata Adi Hidayat, semoga Allah menerima tobatnya dan meninggal dalam keadaan khusnul khotimah.***