Desk Jabar memberitakan sebelumnya, Direktur Medis Sinovac, Gang Zeng, mengatakan uji klinis tahap awal dan menengah dari 550 lebih subjek menunjukkan bahwa vaksin tersebut memicu respons kekebalan.
Dua penerima vaksin usia tiga tahun dan enam tahun mengalami demam tinggi sebagai respons terhadap vaksin.
Baca Juga: Kebakaran Hebat di Pemukiman Padat di Matraman, Jakarta Timur, 10 Warga Tewas
“Subjek uji coba lain mengalami gejala ringan. Ini menunjukkan bahwa vaksin itu aman dan akan menghasilkan respons imun yang berpotensi berguna terhadap SARS-CoV-2, tentu sangat disambut baik,” kata Gang Zeng, Senin 22 Maret 2021.***