DESKJABAR – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memastikan, vaksinasi Covid-19 akan dimulai pada Rabu, 13 Januari 2021 secara merata. Presiden Joko Widodo menjadi orang pertama yang akan disuntik vaksin Covid-19.
Sebagai tahap awal menuju pelaksanaan vaksinasi Covid-19, pada 31 Desember 20201, pemerintah telah mulai mengirimkan short messages services (SMS) pemberitahuan kepada kelompok prioritas penerima vaksin tahap pertama.
Selanjutnya mulai 3 Januari 2021, Bio Farma telah mendistribusikan vaksin Covid-19 Sinovac ke smeua provinsi di Indonesia. Hingga 5 Januari 2021, vaksin Covid-19 sudah disalurkan ke 33 provinsi, kecuali Jawa Barat yang akan didistribusikan pada Rabu, 6 Januari 2021.
Baca Juga: Polri Menduga Ada Penimbunan Kedelai. Inilah Langkah yang Dilakukan
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmizi menjelaskan bahwa pemerinah menjamin keamanan data penerima SMS tersebut.
Menurutnya, SMS tersebut terintegrasi dengan program PeduliLindungi yang merupakan awal dari Pemerintah Indonesia untuk pelaksanaan vaksinasi COVID-19.
“Perlu kami tegaskan, bahwa keamanan data penerima vaksin dijamin pemerintah,” ucap Nadia dalam keterangan persnya di Kantor Presiden, Jakarta, Senin, 4 Januari 2021.
Baca Juga: Ingat! Program Listrik Gratis Dimulai 7 Januari 2021. Inilah Cara Klaimnya
Pengelolaan data tersebut, imbuhnya, dilakukan berdasarkan peraturan dan perundangan yang sesuai dengan Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika No. 253 Tahun 2020.