INILAH Cara Mencuci Pakaian Menggunakan Mesin Cuci Sesuai Syariat Islam, Simak Penjelasan Buya Yahya

23 Februari 2022, 21:07 WIB
Buya Yahya menjelaskan cara mencuci pakaian menggunakan mesin cuci sesuai syariat Islam /tangkap layar YouTube Buya Yahya/

DESKJABAR - Mencuci pakaian adalah aktivitas manusia yang dilakukan sehari-hari untuk membersihkan apa yang dipakai.

Hadirnya mesin cuci merupakan teknologi alat yang berfungsi untuk memudahkan dan meringankan dalam mencuci pakaian.

Penggunaan mesin cuci ini sangat membantu dalam meringankan pekerjaan rumah tangga dalam mencuci pakaian.

Saat mencuci dengan mesin, maka kita dapat melakukan kegiatan lain tanpa memberhentikan kegiatan mencuci pakaian.

Baca Juga: Ciri-Ciri Radang Tenggorokan Dan Cara Mengobatinya Dengan Obat Herbal Ampuh Dari dr Zaidul Akbar


Dalam ajaran Islam, mencuci pakaian bukan hanya sekadar membasahi atau mengucek pakaian, namun juga harus menghilangkan najis yang melekat pada pakaian.

Dikutip DeskJabar.com dari kanal YouTube Buya Yahya yang diunggah pada 10 Juni 2020 dengan judul Cara Mencuci Pakaian Dengan Mesin Cuci Sesuai Syariat | Fiqih | Buya Yahya.

Hal yang pertama harus diperhatikan adalah air yang digunakan, dalam fiqih air yang dapat mensucikan terbagi menjadi dua macam, yaitu air sedikit dan air yang banyak.

Ukuran air yang banyak adalah minimal 2 qullah atau 216 liter, jika kurang dari itu maka termasuk kedalam air yang sedikit.

Perbedaannya adalah, jika air sedikit terkena najis maka air tersebut menjadi najis atau mutanajis dan tidak dapat mensucikan.

Jika air yang banyak terkena najis, maka air tersebut tidak menjadi najis selama tidak merubah warna, bau, dan rasa.

Baca Juga: 3 Syarat Bikin SIM Mobil dan Motor. Persyaratan Pemohon SIM Yang Berlaku

Berikut cara mencuci pakaian dengan menggunakan mesin cuci sesuai syariat:

1. Pisahkan pakaian yang terkena najis.

Sebelum mencuci pakaian, pisahkan terlebih dahulu baju yang sudah pasti terkena najis, seperti kotoran, air kencing, dan najis lainnya, tujuannya agar najis tidak menyebar ke baju-baju yang lain.

2. Bersihkan pakaian dari najis.

Bersihkan najis dengan cara mengguyurnya dengan air atau menggunakan air yang mengalir, tujuannya agar najis ikut mengalir ke bawah seiring dengan aliran air hingga baju benar-benar bersih.

Najis yang dimaksud adalah najis yang dapat diampuni atau najis yang bisa dibersihkan dengan air mengalir, kecuali najis besar, maka mensucikannya harus menggunakan tanah terlabih dahulu.

Baca Juga: Demam Pada Anak Cepat Turun Dengan Dua Resep Herbal Alami dr Zaidul Akbar, Bisa Untuk Bayi 6 Bulan Ke atas

3. Cuci pakaian dengan sabun.

Cucilah pakaian dengan sabun agar kotoran maupun najis yang melekat pada baju hilang seutuhnya, boleh mengucek dengan tangan, menyikat, atau pun mencucinya dalam mesin cuci.

4. Bilas atau guyur kembali pakaian dengan air mengalir.

Sering kali kita hanya membilas baju dengan banyak air, namun tidak mengguyurnya lagi dengan air mengalir. 

Mengguyur kembali pakaian dengan air mengalir berfungsi untuk memastikan agar najis-najis yang melekat ikut hanyut bersama aliran air.

Bersih belum tentu suci, karena jika air sedikit kurang dari 2 qullah atau 216 liter, maka air tersebut jadi najis walaupun tidak berubah warna, bau, dan rasa.

Kita tidak dapat memastikan apakah air atau ember yang dipakai untuk membilas suci atau tidak. Jika menggunakan mesin cuci, langkah ini perlu diperhatikan.

Bersikap hati-hati bertujuan untuk kewaspadaan dari sifat keraguan, sehingga tidak ada pertanyaan dalam diri perihal pakaian yang sudah dicuci tersebut sudah suci atau masih ada najis.

Baca Juga: 7 Manfaat Air Kelapa Yang Jarang Diketahui, Mencegah Terjadinya Hal Buruk Bagi Jantung Dan Ginjal

Itulah cara mencuci pakaian dengan menggunakan mesin cuci sesuai syariat, semoga bisa dan dapat beribadah lebih khusyuk.***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Youtube Buya Yahya

Tags

Terkini

Terpopuler