Network
DESKJABAR- Tim Penyidik Kejaksaan Negeri Muara Enim geledah Kantor Dinas PUPR, BPKAD dan Bagian Pengadaan Barang Dan Jasa SETDA Kabupaten Maura Enim Sumatra Selatan Senin 6 Desember 2021.
Pengeledahan terkait dugaan korupsi proyek pelebaran jalan tahun 2020 di Kabupaten Muara Enim.
Kepala Kejaksaan Muara Enim Irfan Wibowo mengatakan, pengeledahan dilakukan dalam rangka pengumpulan alat-alat bukti berupa dokumen-dokumen maupun barang-barang.
Tentu saja ini dalam rangka terkait dengan penanganan perkara dugaan tindak pidana kasus korupsi kegiatan pelebaran ruas jalan Pulau Panggung – Segamit pada Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang Kabupaten Muara Enim Tahun Anggaran 2020 dengan Nilai Kontrak Rp1,272.miliar.
Baca Juga: Polda Jabar Bekuk 7 dari 11 Kawanan Perampok Bank Jaringan Internasional
Tim penyidik pidsus melakukan penyidikan kasus ini, berdasarkan Surat perintah penyidikan Kepala Kejaksaan Negeri Muara Enim Nomor: Print-02/l.6.15/fd.1/11/2021 tanggal 02 november 2021.
Adapun indikasi atau dugaan penyimpangan dalam pelaksanaan kegiatan pelebaran ruas jalan Pulau Panggung - Segamit ini, diduga tidak sesuai dengan spesifikasi teknis.
"Kerangka acuan kerja yang telah ditetapkan dan gambar teknis dalam kontrak yang terindikasi adanya pengurangan kuantitas, volume dan kualitas mutu beton sehingga Pelebaran Ruas Jalan Pulau Panggung-Segamit tersebut saat ini dalam keadaan rusak" kata Kepala Kejari Muara Enim Irfan Wibowo.
Lebih lanjut kata Irfan, penanganan perkara hingga saat ini tim penyidik telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan Ahli yang terkait dengan pengungkapan kasus tersebut.
