DAMRI Bandung Setelah Berhenti Beroperasi Kini Terlilit Kasus Korupsi, Kejaksaan Tetapkan Satu Orang Tersangka

- 29 Oktober 2021, 09:28 WIB
Deretan bus DAMRI terparkir di pool  DAMRI Jalan Kebon Kawung Kota Bandung Kamis 28 Oktober 2021.
Deretan bus DAMRI terparkir di pool DAMRI Jalan Kebon Kawung Kota Bandung Kamis 28 Oktober 2021. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

DESKJABAR - DAMRI Bandung terus dirundung masalah, setelah sebelumnya DAMRI Bandung menghentikan operasional beberapa bus, kini DAMRI Bandung diduga salah seorang pegawainya terjerat kasus korupsi.

Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandung telah menetapkan seorang tersangka dugaan kasus korupsi penggelapan uang miliaran milik DAMRI Bandung.

Tersangka berinisial SS diduga telah melakukan tindak pidana kasus korupsi penggelapan Uang Pengelolaan Pendapatan (UPP) di Perum DAMRI Bandung.

Baca Juga: Tak Banyak Orang Tahu, Ternyata Ini Rahasia Sehat Makan Mie Instan, Simak Penjelasan dr. Zaidul Akbar

Kepala Seksi Bidang Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Taufik Effendi menyatakan penanganan perkaranya sudah di tingkat penyidikan. Lalu setelah itu kurang lebih sebulan, maka ditetapkan SS selaku tersangka.

“SS sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara Pengelolaan Pendapatan Pengendalian Pembiayaan Perum Damri Cabang Bandung sesuai Nomor : PRINT-1291/M.2.10/Fd.1/04/2020 tanggal 14-4-2020 jo. Print-3695/M.2.10/08/2021 tanggal 23-08-2021,” ujar Taufik, dalam keterangannya, Kamis 28 Oktober 2021.

Setelah ditetapkan tersangka, menurut Taufik Effendi, pihak Kejaksaan akan segera melimpahkan perkaranya ke pengadilan setelah keluarnya hasil perhitungan kerugian negara dari pihak auditor.

“Kami tidak menunggu lama untuk melimpahkan perkara korupsi UPP ke Pengadilan. Pemeriksaan saksi dan bukti sudah beres, tinggal menunggu penghitungan kerugian negara dari auditor,” ungkapnya.

Baca Juga: 18 Kode Redeem FF Edisi SCAR Titan dan M1887 SG Ungu Hari Ini 29 Oktober 2021, Gun Skin Langka Milik Sultan

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x