DESKJABAR – Pasar tradisional Kota Tasikmalaya sudah lama menyokong perekonomian rakyat di wilayah kecamatan terdekat.
Para konsumen bisa lebih dekat bertemu dengan para pedagang pasar, bila dibandingkan dengan pasar yang lokasinya jauh.
Sedangkan para pelaku di pasar tradisional itu bisa memasok kebutuhan sembilan bahan pokok sehari-hari itu melalui pasar induk, misalnya, pasar Cikurubuk.
Baca Juga: Autopsi Ulang Brigadir J Menunjukkan 5 Peluru Masuk dan 4 Keluar, Dua di Antaranya Berakibat Fatal
Nah, melalui pasar Cikurubuk itu kebutuhan sembako bisa disalurkan melalui pedagang atau pengusaha.
Selanjutnya persediaan sembako dipasarkan kembali kepada para calon pembeli di 10 pasar tradisional yang masing-masing berada di wilayah kecamatan.
Pemasaraan di 10 pasar tradisional itu umumnya buka setiap hari atau ada juga yang buka seminggu dua atau tiga kali.
Tergantung dari permintaan para calon pembeli. 10 pasar tradisional itu sudah lama berada di wilayah kecamatan masing-masing dan warga sangat terbantu dengan keberadaannya.
Dari 10 pasar tradisional itu tercatat beberapa pasar yang perkembangan ekonominya cukup bagus.