BLT BBM 2022 di Jabar Banyak Dipotong, Ridwan Kamil Siapkan Ini Tangkal Oknum

19 September 2022, 11:28 WIB
terjadi pemotongan BLT BBM 2022 di jabar, Ini langkah Ridwan Kamil memerangi oknum /

DESKJABAR- BLT BBM disalurkan ke masyarakat paska terjadinya kenaikan harga BBM beberapa waktu lalu.

Bantuan tersebut disalurkan agar masyarakat kecil tidak terlalu terdampak atas kenaikan harga BBM tersebut.

Namun dalam penyaluran BLT BBM 2022 tersebut disinyalir ada beberapa oknum yang memanfaatkan penyaluran bantuan tersebut dengan memotongnya.

Baca Juga: Jam Tayang Preman Pensiun 6, Pengeroyok Taslim Diburu Murad yang Murka, Setiap Hari di RCTI

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil alias Emil menyebutkan dirinya banyak menerima laporan masyarakat soal adanya dugaan pemotongan BLT BBM oleh oknum tidak bertanggung jawab di kabupaten dan kota di Jabar.

Dari banyaknya laporan ini, Emil mengatakan, saat ini dirinya tengah menyiapkan sejumlah langkah praktis untuk mencegah adanya potongan-potongan BLT BBM ke masyarakat yang ada di Jabar.

"Iya itu banyak sekali uy, saya sedang susun tim. Jadi ada yang dipotong ada yang disengaja salah sasaran jadi macem-macem," ujar Emil usai menghadiri kegiatan Sekoper Cinta di Jalan Turangga, Kota Bandung, Senin 19 September 2022.

Langkah pencegahan harus dilakukan sedini mungkin dengan membentuk tim pengawasan BLT BBM ini. Menurutnya, penyaluran juga masih dalam tahap awal dan akan ada evaluasi dari pemberian bantuan langsung pada masyarakat ini.

"Mumpung bulan pertama yah, kami lakukan evaluasi, dan sekarang laporan gampang tinggal ditelusuri," ucapnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Jabar, Dodo Suhendar mengatakan, hingga saat ini persentase penyaluran BLT BBM di Jawa Barat sudah mencapai 45,51 persen atau mencapai 1.767.527 KPM.

"Persentase penyaluran sampai Rabu 14 September 2022 sore kemarin sudah mencapai sekitar 45 persen," kata Dodo, melalui keterangan resmi, Sabtu 17 September 2022.

Dodo menjelaskan, besaran bantuan BLT BBM setiap KPM akan menerima Rp150.000 setiap bulannya selama empat bulan, terhitung bulan September hingga Desember 2022.

Baca Juga: 5 Cafe Hits dan Instagramable di Yogyakarta, Ada Akses Lift Gondola untuk Menuju Cafe Nomor 3

"Total bantuan yang diterima setiap KPM sebesar Rp600.000. Bantuan disalurkan dengan dua tahap, setiap dua bulan sekali," ucapnya.

Dikutip dari berbagai sumber, pemotongan BLT BBM ini diduga terjadi di Kabupaten Sumedang. Seorang warga mengaku mendapatkan potongan Rp30 ribu untuk kegiatan gerak jalan yang diadakan di Kelurahan Talun, Kecamatan Sumedang Utara.

Seorang warga yang mengetahui adanya potongan bantuan ini, Dadang mengatakan bahwa dirinya baru kali pertama menerima bantuan yang dipotong untuk kegiatan yang diadakan oleh tokoh masyarakat sekitar.

Namun, pernyataan Dadang ini dibantah oleh Lurah Talun, Rinny Mulyati. Dia mengatakan, pembelian kupon gerak jalan bukan sebuah paksakan. Sebab, kupon itu bertujuan untuk kegiatan masyarakat yaitu memperingati hari Desa Talun.***

Editor: Yedi Supriadi

Tags

Terkini

Terpopuler