Peristiwa Maut Terowongan Paledang yang Masih Menyimpan Aura Mistis Sampai Sekarang

16 Juli 2022, 19:53 WIB
Di tahun 2019 pernah terjadi peristiwa yang mengerikan di Terowongan Paledang yang memakan korban jiwa sebanyak 12 orang. / Tangkapan layar YouTube BiCo Story /


DESKJABAR - Terowongan Paledang dikenal masyarakat Bogor menyimpan begitu banyak kisah mistis.

Bagi orang yang hanya mendengar atau mungkin belum pernah melihat terowongan ini secara langsung mungkin berpikiran ini adalah terowongan yang panjang.

Panjang sebenarnya dari terowongan Paledang ini hanyalah 10 meter.

Baca Juga: Jimin BTS Kembali Puncaki Brand Reputasi Kategori Member Boygrup Bulan Juli, Berikut Top 30 Lainnya

Terowongan Paledang ini dibangun di bawah sebuah jalan, sehingga jelas panjang 10 meter sebenarnya adalah lebar dari jalan di atasnya, yaitu jalan Paledang.

Jalan Paledang bisa dikatakan jalan yang cukup ramai dilewati oleh berbagai macam kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.

DeskJabar mengutip informasi dari kanal YouTube BiCo Story yang berjudul 'Terowongan Paledang Bogor' dirilis pada 24 Oktober 2020, dikatakan bahwa meskipun terowongan ini sangat kecil, namun sangat kental dengan unsur sejarah tentang pembangunan terowongan yang merupakan inisiatif Kolonial Belanda.

Tujuan dari Kolonial Belanda tentu saja untuk membangun sebuah akses perjalanan sekaligus menyalurkan barang dari Bogor ke Sukabumi.

Seperti yang kita ketahui bersama kerja paksa seolah sudah menjadi tabiat para Kolonial Belanda.

Pengerjaan proyek ini dinamakan dengan nama jalur Priangan, yang pada saat itu dikelola oleh perusahaan Belanda, Staatsspoorwegen pada tahun 1879.

Baca Juga: Kode Redeem FF 17 Juli 2022, Terbaru 1 Menit yang Lalu, Segera Dapatkan AK47 Flaming Dragon Gratis!

Jalur Priangan ini merupakan jalur tertua kedua di Asia setelah India pada era 1800-an dan dari rangkaian jalur ini salah satu tempat yang cukup familiar didengar adalah Terowongan Paledang.

Banyak para orang tua zaman dulu yang dijadikan budak dalam pengerjaan terowongan ini, mereka didatangkan dari berbagai daerah dan dipaksa untuk kerja rodi.

Konon banyak korban yang berjatuhan pada saat menanamkan bantalan kereta yang terbuat dari kayu.

Sehingga hal tersebut membuat masyarakat menganggap bahwa jalur ini adalah jalur mistis.

Masyarakat lokal yang sudah tinggal selama puluhan tahun di wilayah tersebut, kerap menceritakan bahwa mereka sering melihat berbagai penampakan.

Terlebih lagi setelah peristiwa di tahun 2009, Terowongan Paledang semakin dikenal oleh masyarakat luas.

Menurut cerita, masyarakat sekitar pernah melihat penampakan hantu tanpa kepala, terkadang mendengar suara rintihan, dan juga gangguan mistis lainnya.

Pada tahun 2019 pernah terjadi kejadian yang luar biasa mengerikan, dimana pada saat itu banyak penumpang gelap yang sebagian besar adalah para remaja tidak memiliki karcis kereta memaksa untuk naik.

Mereka bahkan memaksa naik ke atap kereta, karena menghindari petugas kereta yang akan memeriksa karcis.

Tak lama setelah kereta tersebut berangkat, peristiwa maut pun tak terhindarkan ketika kereta masuk ke Terowongan Paledang.

Baca Juga: Resep Cipak Koceak Jajanan Viral dari Garut ala Cipak MZD, Cocok Dimakan Bareng Teman atau Buat Ide Jualan

Para remaja tersebut langsung menghantam dinding terowongan, terpental, dan ada juga yang langsung terlindas oleh kereta, sebagian ada yang melompat dari kereta, namun nasib mereka pun tak jauh beda.

Kecepatan kereta pada saat itu berada pada kecepatan tinggi, jika mereka tak menghantam terowongan maka mereka bisa menghantam dinding jalur kereta, dan jika tak beruntung mereka justru akan kembali terpental ke arah kereta.

Ada banyak sekali kemungkinan yang bisa terjadi, namun bagaimanapun kemungkinannya yang terbesar adalah berakhir dengan tragis.

Dari peristiwa ini 12 orang dikabarkan meninggal dunia dan ada sekitar 10 orang yang mengalami luka serius, sebagian diantaranya mengalami cacat permanen.

Setelah peristiwa tersebut, banyak warga yang enggan untuk melewati jalan tersebut, karena ada perasaan takut terhadap hantu, namun juga takut membayangkan apa yang terjadi pada remaja-remaja itu.

Peristiwa tersebut menjadi pelajaran yang sangat berharga untuk selalu patuh terhadap aturan dan juga keselamatan dalam berkendara.***

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler