UPDATE KASUS PEMBUNUHAN SUBANG, TKP Tewasnya Tuti dan Amel Lama Tidak Ditempati, Begini Nasib Yosef dan Rumah

28 Maret 2022, 16:22 WIB
Rumah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus pembunuhan Subang. Rumah TKP tewasnya Tuti dan Amel dalam kasus pembunuhan Subang, kini tidak terurus, Yosef belum bisa masuk sekarang nasibnya seperti ini. /PMJ News/Polri TV/

 



DESKJABAR - Perkembangan kasus pembunuhan Subang memasuki bulan ke 8, begini nasib Yosef dan rumah tempat kejadian perkara (TKP) tewasnya Tuti dan Amel.

Kuasa hukum Yosef dan Yoris, Rohman Hidayat mengatakan selama kasus pembunuhan Subang ini belum terungkap, maka kondisi rumah yang saat ini masih dipasang garis polisi, menjadi tidak terurus karena pemilik rumah Yosef dilarang masuk.

Rohman Hidayat pun berharap agar polisi bisa segera mengungkap kasus pembunuhan Subang, sehingga rumah tersebut bisa dibuka garis polisinya dan bisa segera kembali ditempati oleh Yosef.

Baca Juga: KASUS SUBANG AKAN BERAKHIR, Ada Saran Dari Profesor Muradi Untuk Polda Jabar, Pakar Kriminologi Bilang Begini

Baca Juga: Calon Tersangka KASUS SUBANG Sudah Ditetapkan, Diumumkan Sebelum Puasa, Tiba-Tiba Ada Saksi Menghilang

"Yang namanya rumah tidak ditempati selama kasus Subang ini belum terungkap, maka rumah ini menjadi tidak terurus. Bisa disebut jadi rumah hantu," kata Rohman Hidayat saat diwawancara oleh DeskJabar.com, Senin 28 Maret 2021 siang.

Selain nasib rumah yang tak terurus, Rohman juga mengatakan nasib Yosef yang tak menentu karena harus tinggal bolak balik ke rumah Mimin istri mudanya atau ke rumah Yoris.

"Yosef selama 6 bulan tidak bisa pulang ke rumah karena TKP masih di garis polisi, padahal semua masih ada disana seperti baju dan barang barangnya yang tidak bisa dibawa. Ada juga mobil dan motor yang tidak bisa dipakai, dan rumah juga tidak terurus, karena lama tidak diisi," katanya.

Baca Juga: WASPADA 2 DOSA Jariyah Akibat HP Mengalir hingga Alam Barzah, Siksa Kubur Menanti kata Syekh Ali Jaber

Rohman mengatakan pihaknya menyerahkan semuanya ke pihak penyidik, kalau sudah cukup penyidikannya tadinya k pihaknya berharap rumah itu bisa dipakai lagi.

"Polisi pasti punya alasan kenapa rumah itu masih di pakai garis polisi," katanya.

Mengenai pernyataan Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana yang akan ungkap kasus pembunuhan Subang ini diungkap pada puasa ini, Rohman menunggu rilis resmi dari polisi.

"Soal penetapan tersangka, semoga bisa cepat diungkap karena Yosef dan Yoris sangat dirugikan dengan kasus ini yang belum juga terungkap," ucapnya.

Baca Juga: IMAM MAHDI, Inilah Ciri Fisik Sesuai Hadist Shahih, Kata Ustadz Khalid Basalamah, Dibaiat 300 Orang

Pada kesempatan tersebut Rohman Hidayat juga menghimbau untuk tidak mudah percaya mengenai berita berita yang muncul di media sosial yang tidak jelas sumbernya.

"Di media sosial disebutkan Yoris didatangi oleh penyidik. Itu berita tidak benar, tidak ada penyidik yang mendatanagi Yoris," ucap Rohman.

"Bahkan ketika saya menanyakan kepada Yoris soal kedatangan penyidik, dia juga mengatakan tidak ada penyidik yang datang menemuinnya. Berita bohong itu, berita hoaks,” ucap Rohman Hidayat.

Terkait kesehatan Yoris yang sempat tidak datang saat mendapat panggilan dari penyidik, Rohman mengatakan saat ini kondisi Yoris sudah sehat membaik.

Baca Juga: Inilah Tanda Orang Terkena Gangguan Setan, Sihir, Begini Cara Menghilangkannya Kata Ustadz Khalid Basalamah

Rohman mengatakan apabila diperlukan keterangan oleh penyidik, Yoris siap memenuhi panggilan kepolisian dalam pengungkapan kasus pembunuhan Subang ini.

Yoris Raja Amanullah alias Yoris Subang merupakan salah satu saksi penting kasus pembunuh ibu dan anak di Subang atau kasus Subang.

Yoris merupakan anak dan kakak dari korban pembunuh ibu dan anak di Subang Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu alias Amel (23).

Yoris juga merupakan anak dari Yosef Hidayah alias Yosef Subang, salah satu saksi kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.***

Editor: Ferry Indra Permana

Tags

Terkini

Terpopuler