NEWS UPDATE Kasus Subang, Inilah Langkah Terakhir Polda Jabar Sebelum Mengungkap Pelaku dan Motif

15 Maret 2022, 07:41 WIB
Polda Jabar akan melakukan langkah terakhir sebelum mengumumkan pelaku dan motif dibalik kasus Subang /Youtube Ryzan Akaleza/

DESKJABAR – Di tengah masih skeptisnya publik atas pengungkapan kasus Subang, ada pernyataan Polda Jabar yang mengindikasikan kasus akan segera terungkap siapa pelaku dan motif dibalik kasus ini.

News update kasus Subang adalah pernyataan Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo bahwa ada 12 saki baru yang telah diperiksa belakangan ini.

Setelah pemanggilan saksi baru untuk pengungkapan kasus Subang, Polda Jabar akan segera melakukan langkah terakhir sebelum mereka mengumumkan pelaku dan motif dibaliknya.

Baca Juga: Update Kasus Subang, Info Terbaru Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo, Yosef Sudah Final

Mudah-mudahan saja, kemajuan ini sebagai langkah untuk mewujudkan pernyataan Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana pada akhir tahun 2021 untuk mengumumkan kasus Subang di awal tahun 2022.

Dalam pernyataannya di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Bandung, Snin 14 Maret 2022, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan selama kasus Subang bergulir Kepolisian telah memeriksa 118 orang saksi.

"Sebanyak 118 saksi yang kami periksa. Ada yang langsung kami BAP dan ada yang hanya diinterogasi," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo di Mapolda Jabar.

Jumlah ini ada kenaikan 12 saksi baru dari pernyataan terakhir Ibrahim Tompo pada Januari 2022, yang ketika itu enyebut jumlah saksi yang telah diperiksa sebanyak 106 saksi.

Inilah langkah-langkah yang telah dilakukan kepolisian dalam kasus Subang seperti yang dinyatakan Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo.

Langkah terakhir Polda Jabar

Petugas kepolisian dilaporkan sudah memeriksa 118 saksi terkait kasus dugaan pembunuhan ibu dan anak di Kabupaten Subang kata Kombes Ibrahim Tompo.

Menurutnya, penyelidikan itu juga telah melibatkan sejumlah saksi ahli, mulai dari ahli sketsa wajah, ahli DNA, ahli kesehatan jiwa, kedokteran forensik, hingga saksi ahli dalam penggunaan K9 (anjing pelacak).

Baca Juga: INI 3 ALASAN Kamu Harus Punya Senjata Shotgun Charge Buster, Sayang Belum Ada di Kode Redeem FF

Selain itu, selama tujuh bulan sejak kasus dugaan pembunuhan tersebut terjadi, kini ada sedikitnya ada 200 barang bukti yang telah diperiksa oleh polisi.

Dari ratusan barang bukti yang diperiksa itu merupakan barang yang ditemukan di TKP maupun di tempat lain.

Setelah tahapan-tahapan itu dilakukan, menurut Ibrahim Tompo, tim penyidik kasus Subang akan melakukan pendalaman ulang terhadap proses penyelidikan kasus dugaan pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut.

“Ada beberapa lagi TKP-TKP yang sudah kami lakukan pendalaman. Agenda kedepannya, kami lakukan pendalaman terhadap beberapa saksi lagi," jelasnya.

Seperti diketahui, pendalaman sudah dilakukan pada pekan lalu ketika tim penyidik kembali memanggil salah satu saksi yakni Yosef. Yosef adalah suami dan ayah dari korban kasus Subang.

Baca Juga: Perdana Menteri Thailand Marah, Kematian Tangmo Nida, Isu Berbelit Belit, Benarkah?

Dalam wawancara dengan tim DeskJabar.com pekan lalu, kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat menyebutkan bahwa Yosef diperiksa sekitar 2 jam dengan jumlah pertanyaan sekitar 17 poin.

Rohman memaparkan bahwa pemeriksaan kliennya itu untuk penyempurnaan BAP-BAP sebelumnya.

Pertanyaan yang diajukan pada pemeriksaan tersebut terutama berdasarkan bukti CCTV tentang aktifitas Yosef pada 18 Agustus 2021 pagi.

Menurut Rohman, ketika itu Yosef datang ke TKP dan mendapati rumah acak-acakan. Setelah meminta tolong Mang Ujang petugas PJU, Rohman kemudian menelepon Amel dan tidak diangkat.

Di pinggir jalan Yosef kemudian menelepon anaknya, Yoris tapi yang mengangkat istrinya Yoris, Yanti.

Baca Juga: Panji Petualang, Inilah Biografi Dan Masa Kecil Sang Penjinak Ular, Sempat Digosipkan Meninggal

Setelah itu Yosef bergegas untuk melapor ke Polsek Jalancagak, dan sebelumnya mampir ke rumah wa Lilis dan menceritakan soal rumah yang acak-acakan, yang kemungkinan telah terjadi perampokan.

Menurut Rohman, sedianya Yoris juga akan diperiksa bersama Yosef, namun karena tengah menjalani isoman, akhirnya jadwal pemeriksaan ditunda.

Dengan adanya perkembangan yang telah dilakukan tim penyidik dan pendalaman yang dilakukan, mudah-mudahan saja kasus Subang akan segera terungkap siapa pelaku dan motif dibaliknya. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Wawancara Antara

Tags

Terkini

Terpopuler