Perang Rusia Ukraina, Rusia Bertekad Kuasai Benteng Mariupol Ukraina Menjelang Evakuasi Warga Sipil

- 5 Mei 2022, 20:42 WIB
Sekitar 101 orang warga sipil di evakuasi ke tempat aman dari perang Rusia Ukraina.
Sekitar 101 orang warga sipil di evakuasi ke tempat aman dari perang Rusia Ukraina. /Tangkapan layar YouTube The Straits Times

Kota ini adalah kunci dari upaya Moskow untuk memisahkan Ukraina dari Laut Hitam, daerah cukup vital untuk ekspor biji-bijian dan logam, dan menghubungkan wilayah yang dikuasai Rusia di selatan serta timur.

Pejuang Ukraina di dalam Azovstal sedang melakukan ‘pertempuran berdarah yang sulit’ melawan pasukan Rusia, kata Denis Prokopenko, seorang komandan resimen Azov Ukraina.

Seorang anggota parlemen Ukraina mengatakan pasukan Rusia berada di dalam pabrik.

Militer Rusia mengatakan, akan menghentikan aktivitas militer di Azovstal pada Kamis siang dan dua hari berikutnya untuk memungkinkan warga sipil mengungsi.

Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual

“Koridor kemanusiaan akan dibuka untuk evakuasi warga sipil (pekerja, wanita dan anak-anak) yang berada di  bawah tanah pabrik telah diumumkan oleh otoritas Kyiv," kata militer Rusia.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mendesak Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres untuk membantu menyelamatkan lebih banyak orang dari pabrik tersebut.

"Nyawa orang-orang yang tinggal di sana dalam bahaya. Setiap orang penting bagi kami. Kami meminta bantuan Anda untuk menyelamatkan mereka," kata Zelensky.

Lebih dari 300 warga sipil dievakuasi dari Mariupol dan daerah lain di Ukraina selatan, sebagai bagian dari operasi gabungan Palang Merah PBB yang berakhir pada Rabu, kata koordinator kemanusiaan PBB untuk Ukraina, Osnat Lubrani.

Baca Juga: Cara Membeli Tiket Bioskop Online dan Cara Menukarkannya

Halaman:

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: Straits Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah