Ketiak Anda Bau Bawang? Simak Tips Berikut Ini untuk Mengatasinya

- 11 April 2021, 15:17 WIB
Ilustrasi ketiak berbau seperti bawang. Itu karena setiap orang memiliki mikrobioma yang berbeda.
Ilustrasi ketiak berbau seperti bawang. Itu karena setiap orang memiliki mikrobioma yang berbeda. /Pixabay/Yvette W/

DESKJABAR - Saat berkeringat di area ketiak, sebagian orang mungkin pernah mengalami ketiak berbau seperti bau bawang, kaki berjamur, urine kucing dan bau lainnya, yang membuat orang di sekitar Anda menutup hidung mereka.

Menurut pakar dermatologi di New Orleans, Louisiana, Amerika Serikat, Deirdre Hooper, sebenarnya munculnya bau-bau seperti ini tidak terlalu aneh. Sebab, ketiak sebagian orang memang berbau bawang.

"Keringat memberi makan bakteri yang ada di kulit. Dan bakteri menghasilkan bau," kata Deirdre Hooper di laman Livestrong sebagaimana dilansir Antara, Minggu 11 April 2021.

Baca Juga: Brave Girls, BLACKPINK, dan WJSN Kuasai Tiga Besar, Simak Daftar 30 Grup Perempuan K-Pop Selengkapnya

Ia menjelaskan, setiap orang memiliki mikrobioma (koloni beragam mikroorganisme seperti bakteri yang hidup di seluruh tubuh) yang berbeda. Hal itu dipengaruhi oleh hal-hal seperti pola makan, stres, lingkungan, dan gen.

"Alasan keringat seseorang lebih berbau dibandingkan dengan orang lain berdasarkan pada mikrobioma mereka sendiri. Itu tidak berarti Anda kotor," ujar Deirdre Hooper.

Sebuah studi Januari 2015 yang dimuat Jurnal Microbiome, melakukan penelitian dengan mengusap ketiak dari 24 pria dan wanita berkulit putih. Peneliti menemukan, orang yang tidak menggunakan antiperspiran cenderung memiliki bakteri sekitar 50 kali lebih banyak daripada pengguna produk itu.

Baca Juga: Maksud Hati Berterima Kasih Karena Dikirimi Kopi, Kim Sejeong Salah Menandai Akun Teman Sendiri

Temuan menarik lainnya, bau ketiak mereka seperti urine kucing, kaki yang berjamur, dan bawang segar. Lalu, bagaimana mengatasi ketiak berbau seperti bawang?

Menurut Deirdre Hooper, perubahan pola makan seperti mengurangi bawang putih atau bawang merah bisa menjadi pilihan. Saran lainnya adalah meminimalkan munculnya keringat di lengan.

Keringat memberi makan bakteri. Oleh karena itu, menghentikan keringat akan menjadi cara terbaik untuk mengontrol bau ketiak. Pencegahan bisa dimulai saat mandi. Carilah sabun lembut yang mengandung antibakteri atau pembersih dengan sodium hyochlorite.

Baca Juga: Pasca Gempa Bumi Malang, Gubernur Jatim dan Gubernur Jabar Sampaikan Duka Cita

"Pijat pembersih ke ketiak selama 10-15 detik akan membersihkan bakteri di area ini untuk sementara waktu," kata Deirdre Hooper.

Keringkan ketiak untuk menciptakan lingkungan yang kurang bersahabat bagi bakteri jahat untuk berkembang biak. Apabila Anda merasa lipatan lain dari kulit Anda berbau, misalnya di bawah payudara, di bagian perut, atau di selangkangan, Anda juga dapat menggunakan pengering rambut (hair dryer) untuk mengeringkan area tersebut.

Terakhir, gunakan antiperspiran untuk menyumbat saluran keringat sementara waktu. Meskipun ada beberapa antiperspiran alami menggunakan bahan alternatif untuk mengurangi keringat.

Baca Juga: UPDATE Gempa Malang, 8 Orang Meninggal Dunia, 10 Luka-luka

Deirdre Hooper pun menegaskan, tidak ada bukti ilmiah yang mengatakan antiperspiran akan meningkatkan risiko kanker atau risiko kesehatan lainnya. Akan tetapi, konsultasikan dengan dokter bila Anda memiliki penyakit ginjal yang parah.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah